Find Us On Social Media :

Demi Berantas Kebodohan, Bripka Sauhi Rela Kuras Tabungan yang Dikumpulkannya Bertahun-tahun, Apa yang Dilakukannya Sungguh Luar Biasa

By Muflika Nur Fuaddah, Sabtu, 17 Agustus 2019 | 09:00 WIB

Bripka Sauhi Dirikan Sekolah di Pelosok dari Tabungan Pribadinya

“Banyak anak-anak putus sekolah yang memprihatinkan.

Alasan itulah yang memotivasi saya untuk mendirikan sekolah ini sebagai bentuk partisipasi dalam mengatasi masalah pengangguran atau putus sekolah,” jelas Sauhi.

Sauhi sangat prihatin dengan banyaknya generasi muda putus sekolah dan tak bisa mengenyam pendidikan.

Baca Juga: Ternyata Nama 'Indonesia' Awalnya Bukan Pemberian Orang Pribumi, Inilah Kisah di Balik Nama Itu

Para generasi bangsa di wilayah kerjanya dinilai Sauhi berada dalam sebuah krisis pendidikan moral, agama yang harus bisa diatasi dengan pendidikan.

Awal didirikan, Sauhi merekrut dua guru untuk jadi tenaga pengajar.

Semula siswanya hanya empat orang saja.

Namun, siswa di sekolah itu terus bertambah hingga belasan siswa.

Baca Juga: Bukan Cinta Indonesia, Alasan Sebenarnya Laksamana Muda Maeda Biarkan Rumahnya Jadi Tempat Penyusunan Naskah Proklamasi Ternyata 'Manusiawi' Belaka

Sauhi tak kesulitan mendirikan sekolah.

Sepetak tanah warisan orangtuanya ia hibahkan untuk pendirian sekolah dasar yang diberi nama SD Imam Buhori.

Sekolah ini baru memiliki tiga ruang kelas. Infrastruktur bangunannya masih terbatas.

Namun, tidak menyurutkan niat para siswa untuk belajar.

Baca Juga: Sendirian di Kontrakan, Mahasiswi Ini Ceritakan Kisahnya Dikerjai Makhluk Halus, Pintu Kamar Diketuk-ketuk Sampai Subuh