Find Us On Social Media :

Karena Kawanan Burung, Pilot Ini Lakukan Pendaratan Darurat Pesawat di Ladang Jagung untuk Selamatkan Penumpang

By Tatik Ariyani, Jumat, 16 Agustus 2019 | 16:30 WIB

Airbus melakukan pendaratan darurat di ladang jagung

Intisari-Online.com - Seorang pilot dipuji sebagai pahlawan setelah dirinya melakukan pendaratan darurat di ladang jagung.

Hal itu dilakukan pilot tersebut setelah satu mesin pesawat terbakar dan yang lainnya berhenti bekerja.

Dilansir dari Mirror, Kamis (15/8/2019), setidaknya, 23 penumpang cedera setelah Airbus 321 milik Ural mengalami gangguan setelah beberapa burung memasuki mesin pesawat di dekat Bandara Internasional Zhukovsky, Moskow.

Rekaman mengenai insiden tersebut diambil setelah pendaratan darurat.

Baca Juga: Seorang Pria Nekat Terjun Ke Laut Berlumpur Demi Sebuah Meteran, Ada Kisah Haru di Baliknya

Dalam rekaman itu terlihat penumpang panik, dan buru-buru keluar dari pesawat.

Semua penumpang dan awak pesawat yang berjumlah 226 orang berhasil dievakuasi dari pesawat Rusia tersebut dengan aman.

Diyakini mesin terbakar setelah burung-burung terperangkap di dalam mesin pesawat saat lepas landas.

Penumpang mengklaim ada 'kilatan lalu bau asap'.

Kapten yang disebut pahlawan, Damir Yusupov, sebelumnya menyerukan pendaratan darurat di bandara terdekat.

Baca Juga: Jangan Sampai Ketinggalan, Yuk Rayakan HUT Republik Indonesia, Ini Dia Daftar Label yang Ikut Meriahkan Hari Belanja Diskon Indonesia

Tetapi kemudian dia memutuskan untuk mendaratkan pesawat pada kesempatan paling awal, yakni di ladang jagung dekat pemukiman Ramenskoye di wilayah Moskow, saluran 1TV melaporkan.

Laporan mengatakan bahwa pesawat tidak memiliki tenaga mesin ketika mendarat.

Seorang penumpang berkata setelah pendaratan, "Kami berdiri di tengah lapangan. Seorang pemuda mengalami patah lengan. Lainnya mengalami patah jari.

"Mesin bersuara beberapa kali, mereka mencoba menghidupkannya kembali dan kami mulai jatuh.

Baca Juga: Diminta Bacakan Teks Proklamasi oleh Soekarno, Tan Malaka Malah Menolak dengan Jawaban yang Sangat 'Negarawan'

"Saya memegang salib di leher saya dan sekarang saya benar-benar percaya pada Tuhan."

Seorang pemuda, yang melakukan siaran langsung dari ladang jagung di mana pesawat mendarat mengatakan, "Kami berangkat dari Zhukovsky, dan sekitar lima detik setelah pesawat lepas landas, pesawat mulai berguncang dengan kuat.

Dia mengatakan, 5 detik lainnya, lampu yang berada di sisi kanan pesawat mulai menyala dan para penumpang mencium bau asap.

Kemudian pesawat mendarat dan semua orang berlari keluar pesawat. Semuanya baik-baik saja.

Baca Juga:

"Pesawat itu menabrak lahan ketika mendarat, dan terlihat asap, bukan api, hanya asap.

"Aku berhenti agak jauh dari pesawat dan segera memanggil bantuan darurat.

"Kemudian, aku berkendara lebih dekat dan melihat orang-orang keluar dari pesawat."

Baca Juga: