Penulis
Intisari-Online.com -Menjadi orang terkaya di dunia memang menyenangkan. Tapi, siapa sangka mereka bisa kehilangan harta yang sangat banyak hanya dalam hitungan hari.
Seperti yang baru saja dialami olehpendiri Amazon.com Inc Jeff Bezos yang kehilanganUS$ 3,4 miliar (sekitar Rp48 triliun) hanya dalam sehari.
Bahkan, secara total, para milarder seluruh dunia kehilanganUS$ 117 miliar (setara Rp1.638 triliun) dalam sehari.
Hal ini terjadi seiring dengan anjloknya indeks bursa Wall Street pada Senin (5/8) gara-gara perang dagang dan perang mata uang.
Rontoknya bursa Wall Street membuat harta kekayaan miliarder top dunia amblas hingga US$ 117 miliar dalam sehari.
Nilai kekayaan yang hangus itu setara Rp 1.638 triliun dengan kurs 1US$=Rp 14.000.
Baca Juga: Kisah Mansa Musa, Orang Terkaya Dunia Saat Mendapatkan Kekayaannya dan Kehilangan Hartanya
Bloomberg melaporkan, 500 orang terkaya di Bumi kehilangan 2,1% dari kekayaan bersih kolektif mereka pada Senin (5/8).
Hal ini dipicu oleh indeks bursa saham AS jatuh dan menjadi penurunan terbesar tahun ini.
Sebanyak 21 miliarder anggota Bloomberg Billionaires Index diantaranya, masing-masing kehilangan lebih dari US$ 1 miliar dalam sehari.
Baca Juga: 10 Orang Terkaya Indonesia 2019, Dua Bersaudara Hartono Punya Harta Rp520,8 Triliun
Hal ini terjadi setelah investor bereaksi terhadap meningkatnya ketegangan antara Amerika Serikat (AS) dan China.
Pendiri Amazon.com Inc Jeff Bezos, semisal, kekayaannya merosot US$ 3,4 miliar setelah saham Amazon jatuh.
Tapi dia tetap menjadi orang terkaya di planet ini dengan harta US$ 110 miliar.
Kendati merosot, total kekayaan 500 miliarder anggota Bloomberg Billionaires Index, kalau dihitung dari awal tahun masih naik 11%.
Catatan saja, total harta 500 miliarder itu mencapai US$ 5,4 triliun.
(Khomarul Hidayat)
Artikel ini sudah tayang di Kontan.co.Id dengan judul "Bursa AS rontok, harta miliarder dunia amblas Rp 1.638 triliun dalam sehari".
Baca Juga: Eka Tjipta Widjaja Meninggal, Awalnya Jualan Permen Tapi Bisa Jadi Orang Terkaya No 3 Indonesia