Fakta di Balik Aksi Pengejaran Mobil Fortuner Pelaku Tabrak Lari Kakek Pengendara Supra X Hingga Polisi Todongkan Pistol

Ade S

Penulis

Fakta-fakta dari penodongan pistol saat mengejar Fortuner pelaku tabrak lari sepeda motor Supra X di Mojokerto.

Intisari-Online.Com -Rekaman viral di media sosial dan aplikasi WhatsApp pada Sabtu (3/8/2019) menunjukkan aksi polisi mengejar mobil Toyota Fortuner berwarna putih.

Video yang didapat Kompas.com terkait insiden tersebut ada dua,salah satunya menunjukkan adegan 2 polisi mengejar mobil Toyota Fortuner di tengah ramainya arus lalu lintas.

Dalam tayangan video pertama tersebut, mobil bernopolS 1479 QJ berhenti di tengah jalan, lalu didekati oleh 2 polisi.

Saat mendekati mobil, petugas menodongkan pistol ke arah pengemudinya.

Baca Juga: Saling Bertabrakan Hingga Terbang Keluar Jalur, 2 Tewas dan 12 Luka-luka Saat Main Seluncuran Air Terpanjang di Dunia

Lalu pada video kedua, 2 petugas sedang berusaha membuka pintu mobil bagian kanan.

Tayangan itu memperlihatkan kedua petugas sedang memegang pistol, satu diarahkan ke atas dan satunya lagi ke bawah.

Berikut fakta dari penodongan pistol saat mengejar Fortuner pelaku tabrak lari di Mojokerto:

1. Berawal dari kecelakaan Sabtu pagi

Kasat Lantas Polres Mojokerto, AKP Bobby Zulfikar saat dikonfirmasi membenarkan bahwa peristiwa tersebut terjadi di wilayah hukum Polres Mojokerto.

Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (3/8/2019) pagi, berawal dari kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Desa Pungging, Kecamatan Pungging.

Baca Juga: Ditabrak Kereta Api, Remaja Ini Selamat Meski Kakinya Sempat Masuk ke Kolong Kereta Api

"Iya, itu kejadian tadi pagi. Mobil pelaku bertabrakan dengan sepeda motor," ungkapnya saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (3/8/2019) petang.

Saat itu, mobil Toyota Fortuner melaju dari arah Pasuruan ke arah Mojosari.

Ketika berada di lokasi kejadian tabrakan, mobil warna putih itu mendahului mobil di depannya dari sisi kanan.

Namun pada saat bersamaan, melaju dari arah berlawanan sepeda motor Honda Supra X 125 yang dikemudikan Mochammad Machin (72), warga Banjarkemantren, Kecamatan Buduran, Sidoarjo.

Kecelakaan antara mobil dan motor tersebut tak terhindarkan. Pengemudi motor tersungkur dengan kondisi luka cukup parah.

Baca Juga: Viral Kapal Perang Vietnam Tabrak KRI Tjiptadi, Ini Penyataan Resmi dari TNI Tak Lepaskan Tembakan

2. Sopir melarikan diri

Setelah menabrak sepeda motor Honda Supra X 125 yang dikemudikan Mochammad Machin (72), warga Banjarkemantren, Kecamatan Buduran, Sidoarjo, pengemudi Toyota Fortuner tak menghentikan kendaraannnya.

Kendaraan itu terus melaju ke Mojosari. Karena kabur, akhirnya petugas pun melakukan pengejaran.

Kasat Lantas Polres Mojokerto, AKP Bobby Zulfikar mengakui jika dua petugas di lapangan sempat menodongkan pistol ke arah pengemudi Fortuner.

3. Pengemudi tidak mau turun dari mobil

Baca Juga: Video Detik-detik Kepanikan Warga Ketika Gempa Banten, Teriakan Allahuakbar Hingga Truk Tumbang

Kasat Lantas Polres Mojokerto, AKP Bobby Zulfikar mengatakan 2 petugas di lapangan sempat menodongkan pistol ke arah pengemudi karena pengemudi tak mau turun dari mobilnya, serta mengantisipasi adanya tindakan kriminal.

Disebutkan, pelaku tabrak lari atau pengemudi mobil Toyota Fortuner warna putih tersebut adalah Hendry Wibowo (40), warga Jalan Masjid, Desa Sarirejo, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.

Saat ini, pelaku tabrak lari beserta kendaraannya diamankan dan diperiksa di kantor Satlantas Polres Mojokerto.

"Pelaku berikut kendaraannnya sudah kami amankan," ujar Bobby kepada Kompas.com.

Baca Juga: Kisah Haru Korban Tewas Kecelakaan Mobil Sigra Tertimpa Truk Tanah di Tangerang untuk Selamatkan Bayinya

4. Korban tabrak lari patah kaki kaki

Korban tabrak lari Mochammad Machin (72), warga Banjarkemantren, Kecamatan Buduran, Sidoarjo dikabarkan mengalami patah kaki dan gegar otak ringan.

Korban saat ini menjalani perawatan di RSUD Prof Dr Soekandar, Mojosari, Kabupaten Mojokerto.

Sementara pelaku tabrak lari atau pengemudi mobil Toyota Fortuner warna putih tersebut adalah Hendry Wibowo (40), warga Jalan Masjid, Desa Sarirejo, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, diamakan oleh polisi.(Moh. Syafii)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judulFakta di Balik Pengejaran Fortuner Pelaku Tabrak Lari, Pengemudi Tidak Mau Keluar hingga Polisi Todongkan Pistol

Artikel Terkait