Find Us On Social Media :

Ani Yudhoyono Tak Sadarkan Diri: Inilah Fase Tak Kasat Mata pada Penderita Leukimia, Jangan Sampai Terlambat Menyadari

By Afif Khoirul M, Jumat, 31 Mei 2019 | 20:00 WIB

 

Intisari-Online.com -  Sejak pertengahan Mei lalu, Ani Yudhoyono sempat dikabarkan membaik karena sudah diizinkan keluar dari kamar di Rumah Sakit.

Namun, belakangan beredar kabar bahwa kondisi kesehatannya kian memburuk.

Istri dari mantan Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut bahkan dikabarkan sudah tak sadarkan diri sejak Jumat (31/5/2019) pagi.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Divisi Advokasi dan Hukum Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean.

Baca Juga: Inilah 4 Fakta yang Wajib Diketahui Dari Memburuknya Kondisi Kesehatan Ani Yudhoyono

"Pagi tadi pukul 08.00 drop lagi dan pukul 09.00 tidak sadarkan diri," kata Ferdinand, seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Ani Yudhoyono sendiri belakangan diketahui sedang menjalani perawatan di Singapura untuk mengobati sakit kanker darah yang dialaminya.

Kondisi yang dialami oleh Ani Yudhoyono ini mempertegas kondisi bahwa, penyakit leukemia memiliki beberapa fase.

Dari mulai kondisi awal hingga tahapan kritis yang dialami oleh penderita leukimia.

Seperti dikutip dari berbagai sumber, berikut ini beberapa tahapan penderita leukimia.

Baca Juga: Malu Rumahnya Diberi Label 'Keluarga Miskin', 163 Keluarga Pilh Tak Terima Bantuan PKH, Warga: Sudah Tahu Mampu Kok Dilabeli?

1. Stadium A

Pada tahap ini terjadi pembersaran kelenjar getah bening, (limafedenopati) yang mana kurang dari tiga kelompok sel darah putih yang tinggi.

2. Stadium B

Pembesaran kelenjar getah bening pada lebih dari tiga kelompok/lokasi dalam jumlah sel darah putih tinggi.

3. Stadium C

Pada fase ini terjadi pembesaran pada kelompok kelenjar getah bening atau limpa di suatu bagian tubuh, jumlah sel darah putih tinggi dan jumlah sel darah merah trombosit rendah.

Baca Juga: Kisah Mengerikan Perdagangan Wanita Muslim Pakistan, Ditawari Jadi Istri oleh Pria Tiongkok yang Memalsukan Agamanya

Pada setiap fase, kelompok kelenjar getah bening diartikan sebagi kelenjar getah bening di suatu area tertentu seperti di leher, ketiak, atau pangkal paha.

Setiap daerah dihitung sebagai kelompok, bahkan jika kelenjar getah bening di kedua sisi tubuh membengkak, pasa setiap tahap, leukimia memiliki gejalanya sendiri.

Kemudian, setiap tahap dirasakan sebagai berikut ini :

Tahap A : satu-satunya gejala yang mungkin Anda miliki adalah pembesaran kelenjar getah bening, dan biasanya belum dirasakan oleh Anda.

Tahap B : Anda mungkin akan merasa lelah dan belum memiliki gejala.

Tahap C : Anda akan mengalami anemia dan cepat merasa lelah, pada tahap ini Anda akan memiliki tanda-tanda pembekuan darah abnormal, seperti mimisan atau memar.

Anda akan mengalami infeksi berulang seperti misal penurunan berat badan serta mudah berkeringat pada malam hari.