Find Us On Social Media :

Saat Inggris Nyaris Gempur Pangkalan Militer Indonesia, Dua Kapal Induk Siaga, Pesawat-pesawat Pembom Siap Meluncur

By Ade S, Rabu, 29 Mei 2019 | 19:30 WIB

Kapal Induk HMS Victorious melakukan aksi konfrontatif terkait gerakan ganyang Malaysia yang digagas Bung Karno

Intisari-Online.com - Ada satu catatan sejarah yang sering terlewat dalam buku-buku sejarah sekolah terkait dengan aksi Ganyang Malaysia yang digembar-gemborkan Bung Karno.

Catatan yang dimaksud adalah nyaris terjadinya pertempuan antara Indonesia melawan Inggris. Sebuah pertempuran yang jika memang terjadi akan lebih dahsyat dibanding peristiwa 10 November di Surabaya.

Apa hubungannya aksi Ganyang Malaysia dengan kemungkinan terjadinya perang antara Indonesia dengan Inggris?

Jawaban sederhananya adalah karena Malaysia merupakan negara persemakmuran negeri Ratu Elizabeth tersebut.

Baca Juga: Angkut Pesawat Tempur, Kapal Induk Charles De Gaule Perancis Berlayar Dekat Perairan Aceh, Ada Apa?

Pihak Inggris juga menilai diresmikannya Dwikora pada 3 Mei 1963 oleh Soekarno dan penyusupan para gerilyawan Indonesia ke Kalimantan Utara saat itu merupakan sinyalemen perang.

Tak mau tinggal diam, pada 27 Agustus 1964 Inggris lantas melakukan 'Show of Force' dengan melayarkan kapal Induk HMS Victorious yang dikawal dua kapal destroyer dari Singapura menuju Australia melewati selat sunda tanpa izin.

Aksi ini lantas membuat Menlu RI saat itu, Soebandrio mencak-mencak marah karena aksi 'Slonong Boy' tak permisi armada Inggris di selat sunda.

Pihak Indonesia juga menilai hal ini sebagai aksi pancingan agar pihak AURI atau ALRI menyerang armada Inggris dan menjadi alasan Inggris untuk berperang dengan Indonesia, persis seperti insiden Teluk Tonkin Vietnam.

Baca Juga: USS Abraham Lincoln, Kapal Induk Pertama AS yang Dilengkapi Geladak Pengangkut Pesawat Super Canggih F-35C