Find Us On Social Media :

Paku Berkarat Sebabkan Tetanus? Itu Mitos! Ini Fakta Sebenarnya

By Ade S, Jumat, 5 April 2019 | 08:00 WIB

 

Hal ini diungkapkan oleh Dr William Schaffner, spesialis penyakit menular di Vanderbilt University. Dia menegaskan, bakteri tetanus dapat menginfeksi tubuh melalui luka terbuka, terutama luka yang dalam.

Sifat luka inilah yang berbahaya. Pasalnya, benda apapun (baik berkarat atau tidak) dengan bakteri di atasnya yang menembus kulit akan membangun terowongan bagi bakteri untuk masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan tetanus.

"Entah bagaimana seseorang menyulap gambar menginjak paku berkarat untuk menggambarkan bagaimana seseorang mendapatkan infeksi tetanus," tegas Schaffner dikutip dari Live Science, Senin (18/03/2019).

Schaffner menduga, ilustrasi tersebut kemungkinan adalah upaya untuk menyampaikan gagasan bahwa paku berkarat di lingkungan kotor bisa dengan mudah terpapar bakteri tersebut.

Sayangnya, dia menegaskan, "lingkungan tidak harus terlihat kotor" untuk menyebabkan seseorang terinfeksi tetanus. Schaffner mencontohkan kasus ketika orang terinfeksi tetanus setelah tergores pisau dapur.

Artinya, bahkan dalam kegiatan sehari-hari pun Anda bisa terinfeksi bakteri ini.

Lebih buruk lagi, Schaffner menyebut bahwa di lingkungan biasa, bakteri C. tetani ini tersimpan dalam bentuk spora.

Hal ini membuat mereka bisa bertahan dalam kondisi ekstrem untuk jangka waktu sangat lama, selama ada oksigen.

Baca Juga : Dibesarkan Keluarga Anti-Vaksin, Remaja Ini Rayakan Ulang Tahun Ke-18 dengan Vaksinasi Tubuhnya untuk Segala Jenis Penyakit