Penulis
Intisari-online.com - Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Triawan Munaf mengatakan ada lima produk makanan asal Indonesia yang terlaris di platform e-commerce Alibaba.
Bahkan, transaksi penjualannya tembus Rp122 miliar dalam satu hari yakni pada tanggal 11 November 2018 atau yang biasa disebut dengan Double Eleven.
Ke-5 produk makanan asal Indonesia yang terlaris di Alibaba adalah kopi Kapal Api, biskuit Richeese, Papatonk premium shrimp crackers, sarang burung walet, hingga Indomie.
"Penjualannya saya tidak bisa ungkap. Tapi Rp122 miliar dari produk-produk Indonesia terjual dalam 24 jam," kata Triawan.
Baca Juga : 10 Manfaat Jepan alias Labu Siam yang Jarang Diketahui. Salah Satunya Bisa Tingkatkan Fungsi Otak, Lo!
Triawan mengatakan Rp122 miliar bukan apa-apa dibandingkan dengan total transaksi yang terjadi saat Double Eleven atau Single's Day.
Alibaba mencatat penjualan sekitar Rp450 triliun sehari pada festival belanja online.
Triawan mengenang tidak mudah untuk mencari kelima produk yang siap dipasarkan di Alibaba karena ajakan pendiri perusahaan Alibaba Group Holding, Jack Ma kurang dari sebulan acara festival belanja online tersebut.
"Kami tidak siap karena kita harus memasukkan produk minimal satu juta Stock Keeping Unit (SKU) ke gudangnya.
Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur
Kelabakan dan akhirnya kerjasama lima produk yang cukup eager, semangat untuk ikut festival belanja online," kata Triawan.
Triawan mengatakan saat itu banyak produk Indonesia yang belum siap untuk berjualan di Alibaba dengan jumlah volume oenjuakan yang sangat besar.
Triawan menegaskan keikutsertaan produk Indonesia dalam acara double eleven untuk melakukan tes pasar e-commerce Tiongkok.
"Keikutsertaan produk sebagai usaha 'testing the water' untuk dilakukan pembenahan yang dibutuhkan dalam memasuki pasar konsumen china yang potensial kedepannya," ujar Triawan. (Adam Rizal/Info Komputer)
Artikel ini pernah tayang di Info Komputer dengan judul5 Produk Makanan asal Indonesia ini Laku Rp122 Miliar di Alibaba