Find Us On Social Media :

Belum Beli Tiket Mudik Lebaran Nanti? Jangan Sampai Kehabisan! Ini Dia Tips Mengelola Keuangan Mudik Lebaran 2019

By Mentari DP, Kamis, 21 Februari 2019 | 21:00 WIB

Intisari-Online.com – Hari Raya Idul Fitri 1440 H mungkin akan jatuh tanggal 5 dan 6 Juni 2019.

Dan hari ini adalah H-90 mudik lebaran.

Seperti diketahui bersama, mudik merupakan tradisi warga Indonesia yang tinggal jauh dari kampung halaman.

Ketika lebaran, terutama lebaran Idul Fitri, mereka semua akan berlomba-lomba pulang kampung.

Baca Juga : Tak Mau Pakai 'Behel'? Pakai Saja Invisalign, Bisa Dilepas Saat Makan dan Tak Sakit

Ada yang naik pesawat, kereta api, bus, hingga membawa mobil pribadi.

Melihat euforia mudik setiap tahunnya, tiket.com datang sebagai inovasi yang membantu masyarakat lebih mudah mendapat tiket transportasi umum yang diinginkan.

Sebagai contoh, Co-Founder & Chief Marketing Office tiket.com, Gaery Udarsa, bercerita dulu ketika pemudik ingin mendapat tiket kereta api, maka mereka akan mengantri di stasiun, bahkan menginap untuk mendapatkan tiket pulang.

Melihat hal tersebut, tiket.com pun memberi sebuah cara mudah, yaitu dengan online.

Pada akhirnya, tiket.com menjadi partner pertama PT KAI untuk membuat masyarakat bisa mendapat tiket kereta dengan mudah.

Untuk mudik lebaran tahun 2019 ini, Gaery menyampaikan bahwa akan ada banyak promo yang tiket.com siapkan untuk masyarakat Indonesia.

Seperti potongan diskon Rp30.000 hingga makanan dan minuman gratis.

“Segala informasi baru mengenai mudik lebaran 2019 bisa Anda lihat di aplikasi kami,” ucap Gaery dalam pertemuan di Menteng, Jakarta Pusat pada Kamis (21/2/2019).

Selain Gaery, hadir juga Aakar Abyasa, founder & CEO Jouska Indonesia.

Dalam pertemuan ini, Aakar memberi tips tentang mengelola keuangan untuk mudik lebaran.

Baca Juga : Berani #BicaraUang Untuk Generasi Milenial Dalam Creatorfest X Dimensial Morphology dari PermataBank

Menurut Aakar, ada dua tipe masyarakat Indonesia dalam membeli tiket mudik lebaran. Pertama, jauh –jauh hari dan kedua dadakan.

Padahal, seharusnya setiap masyarakat membeli tiket jauh-jauh hari dan memikirkannya dengan matang. Dari harga hingga transportasi umum yang dipilih.

Sebab, jika dilakukan secara dadakan, ada kemungkinan masyarakat Indonesia kesusahan mendapatkan tiket dan tentu harganya lebih mahal.

Untuk harga sendiri, Aakar punya tips.

Misal gaji Anda Rp10 juta. Aakar meminta Anda untuk menabung setiap bulannya Rp2 juta. Anda bisa menyimpannya di bank lain yang berbeda dengan bank yang Anda gunakan.

Jika Anda menabung dari setahun sebelumnya, maka Rp2 juta dikali 12 bulan = Rp24 juta.

Inilah dana yang bisa Anda gunakan untuk mudik lebaran dan juga liburan lainnya.

Namun sekali lagi, jangan menggunakan semuanya. Gunakannya Rp15 juta di antaranya.

Sementara Rp9 juta lainnya disimpan untuk mudik lebarang di tahun berikutnya atau dana darurat.

Jika Anda melakukannya, maka Anda bisa memilih transportasi manapun yang Anda mau walau harganya mahal.

Dan jangan lupa untuk mencari promo pembelian tiket. Ini cara lain yang bisa masyarakat Indonesia gunakan.

Terakhir, Aakar menjelaskan jangan sampai uang yang kita dapatkan dari hasil bekerja keras selama setahun habis hanya karena mudik lebaran.

Usahakan Anda mengaturnya dan merencakannya sebaik mungkin agar Anda bisa mudik dengan tenang dan tidak meninggalkan hutang pasca lebaran.

Jadi, segeralah beli tiket mudik lebaran Anda!

Baca Juga : Dikira Jatuh, Ternyata Alat Kontrasepsi Wanita Ini Bersarang di Perutnya Selama 11 Tahun