Find Us On Social Media :

Ubah Getuk Singkong Jadi Makanan Kekinian, Bisnis Wanita 21 Tahun Ini Beromzet Rp2,2 Miliar

By Intisari Online, Rabu, 20 Februari 2019 | 11:30 WIB

Setelah ikut kompetisi business plan itu, lanjut Diva, 6 bulan kemudian dia resmi meluncurkan Oh My Ghetuk.

Tapi, penghasilannya yang sudah miliaran rupiah tak membuat mahasiswi semester empat ini jadi malas dan abai dengan tugas kuliah.

"Saya tetap ingin mandiri seperti waktu SD dan SMA, tak mau merepotkan orang tua. Zaman sekarang harus cerdas."

"Saya mau jadi milenial yang cerdas. Kita punya bisnis harus belajar dari pengalaman orang lain supaya enggak jatuh di bisnis yang sama," kata Diva.

Lebih dari itu, lanjut Diva, dia kepingin menyelipkan misi untuk masyarakat dalam bisnisnya, terutama para petani singkong.

Pada awal menekuni bisnis getuk ini, menurut Diva, harga singkong masih Rp200 perak. Dari situ dia ingin punya social impact pada bisnis yang dilakukannya.

"Maka, target saya di 2019 ini adalah bisa mengedukasi para petani singkong, karena mereka mengaku susah menjual singkongnya.”

“Saya ingin menginspirasi mereka tentang value singkong, mulai dari keripik, gaplek, getuk dan lain-lainnya."

"Pokoknya, segala cara untuk menaikkan nilai singkong dalam kehidupan sehari-hari mereka," kata Diva.

Diva mengaku yakin, dari sekadar menjual jajanan tradisional, dia bisa membawa getuk bukan saja di kancah nasional, tapi juga internasional.

Untuk itulah, dia aktif menggandeng pebisnis travel, hotel, bahkan dinas pariwisata untuk mengenalkan getuk singkong tersebut.

Dengan harga per bungkus Rp55.000, Diva yakin getuk yang dijualnya sudah "naik kelas" sebagai oleh-oleh yang menarik, bukan lagi sekadar jajanan warung tradisional.

"Sekarang ini sehari itu saya bisa memproduksi 200 sampai 1000 boks getuk. Satu boks itu seperti roti gulung. Jadi, basic-nya adalah oleh-oleh, bukan jajanan warung," ucapnya.

Pada libur natal Desember 2018 lalu Diva berhasil menjual dua kali lipat daripada bulan-bulan sebelumnya.

Oh My Gethuk meraup omzet Rp500 juta.

"Saya berhasil menjual sekitar 10.000 boks sebulan, di Desember itu saja. Untuk Lebaran nanti saya juga sudah siapkan rencana produksi," tutup Diva. (Latief)

(Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Di Usia 21 Tahun, Diva Sudah Jadi Pebisnis Beromzet Rp 2,2 Miliar!")

Baca Juga : Penjual Tahu Keliling yang Berdandan Memakai Jas dan Dasi ini Jadi Idola 'Emak-emak', Omzetnya pun Melonjak!