Find Us On Social Media :

Temukan Kaset Dokumentasi lalu Menontonnya, Wanita Ini Ketakutan dan Tak Mau Tinggal Lagi di Rumah yang Baru Disewanya, Mengapa?

By Afif Khoirul M, Jumat, 15 Februari 2019 | 11:30 WIB

 

Intisari-online.com - Pada tahun 2014 sebuah peristiwa mengerikan dialami oleh seorang wanita dari St.Louis.

Wanita bernama Catrina McGhaw ini awalnya membeli sebuah rumah di North.

Namun, situasi tiba-tiba berubah ketika dia menemukan sebuah kaset yang ditinggalkan oleh keluarga pemilik rumah lama.

Tak butuh waktu lama McGhaw membuka kaset tersebut, dan rupanya isinya adalah dokumentasi kasus pembunuhan berantai yang cukup terkenal.

Baca Juga : 10 Manfaat Jepan alias Labu Siam yang Jarang Diketahui. Salah Satunya Bisa Tingkatkan Fungsi Otak, Lo!

Awalnya MacGhaw biasa saja melihatnya namun, saat diperhatikan lebih lanjut dia menyadari sesuatu yang aneh.

Tak disangka, rupaya lokasi pembunuhan tersebut adalah di rumah yang saat ini sedang dia gunakan menonton film tersebut.

Menurut WTVR.com, rumah yang disewanya ini pernah menjadi lokasi pembunuhan berantai Maury Travis dan digunakan sebagai ruang penyiksaan.

Pemilik rumah bahkan memberikan McGhaw, ruangan yang mirip persis dengan foto-foto yang ditinjukkan di TKP.

Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur

"Ketika dia menunjukkan rumah itu pada kami, dia berkata kamu bisa memiliki meja ini jika kamu mau," kata McGhaw.

Namun, yang paling mengerikan adalah, lantai bawah di rumah tersebut.

Di situlah, Travis mencatatkan beberapa kejahatan lainnya, pada satu titik dia mengirim St.Louis Post untuk mengidentifikasi korban.

Beberapa korban dikatakan diikat ke tiang di ruangan bawah tanah.

Baca Juga : Beginilah Penampakan Kebun Ganja Senilai Rp19 Milliar yang Tersembunyi di Dasar Bumi

"Seluruh ruang bawah tanah adalah ruangan siksaan," kata McGhaw

McGhaw memanggil pemiliknya, dan memohon keluar tanpa sewa tetapi pemiliknya mengatakan tidak senang dengan hal itu.

Ternyata pemiliknya adalah ibu yang dari si pembunuh tersebut.

"Dia mengatakan, tidak kamu telah menandatangani kontrak, jadi kamu harus tinggal sampai selesai," terangnya.

Kemudian, Ibu Travis memberi tahu mengenai masa lalu kelam rumah itu.

Baca Juga : Satelit Rusia Tangkap Ledakan Cahaya Misterius di Atmosfer Bumi, Peneliti: Aneh dan Belum Bisa Dipahami

Menurut agen lokal, sebuah rumah dengan kasus pembunuhan dan bunuh diri tak perlu diungkapkan.

Hanya saja yang perlu diungkapkan adalah cacat material dari bangunan itu.

Namun, McGhaw mengaku dia tidak bisa berhenti memikirkan insiden itu, dan membayangkan bagaimana jika keponakannya yang masih kecil bermain di ruangan bawah.

Tidak jelas berapa banyak wanita yang dibunuh Maury Travis.

Kini Travis telah meninggal, dia bunuh diri di Penjara Kabupaten St. Louis pada tahun 2002.