Seorang Suami Dibakar Hidup-hidup oleh Istrinya 'Hanya' karena Menolak Memberikan Kata Sandi Ponselnya

Ade S

Penulis

Seorang istri telah ditangkap dengan tuduhan membakar suaminya hidup-hidup setelah pasangan itu berdebat dengan kata sandi ponsel.

Intisari-Online.com - Seorang istri telah ditangkap dengan tuduhan membakar suaminya hidup-hidup setelah pasangan itu berdebat dengan kata sandi ponsel yang ada di ponsel suaminya.

Dedi Purnama sedang bekerja untuk memperbaiki genteng rumah pasangan itu ketika istrinya, Ilham Cahyani, meminta kata sandi ponselnya, menurut media setempat.

Suaminya yang berusia 26 tahun menolak memberitahunya dan keduanya kemudian bertengkar.

Mengutip dari Mirror, Kepala Kepolisian Lombok Timur, Made Yogi, mengatakan bahwa Dedi kemudian turun dari atap dan memukul istrinya ketika pertengkaran terus berlanjut.

Baca Juga : Bisakah Kopi Meningkatkan Metabolisme dan Membantu Anda Membakar Lemak?

Pertengkaran semakin memanas danCahyani dilaporkan mengambil kaleng bensinlalu menuangkan cairan yang mudah terbakar itu ke suaminya, kemudian dia menyalakannya dengan korek api.

Seorang saksi yang diidentifikasi sebagai Oji, mengatakan kepada wartawan bahwa dia berlari ke lokasi setelah melihat api dan membantu memadamkannya.

Dedi Purnama dilarikan ke Pusat Kesehatan Keruak dan menjalani perawatan selama dua hari untuk luka bakar mengerikan yang dideritanya.

Foto-foto memperlihatkan sebagian besar tubuh bagian atas pria berusia 26 tahun itu terbakar sangat parah ketika dia berbaring di kasur.

Baca Juga : Mirip Kisah FX Ong, Pria Ini Habisi Nyawa Keluarga dan Hewan Peliharaan Serta Membakar Rumahnya Padahal Hidup dalam Kemewahan

Purnama meninggal setelah dua hari dirawat di pusat kesehatan meskipun dokter telah memberi upaya terbaiknya.

Cahyani telah ditangkap dan dilaporkan masih ditahan di Kantor Polisi Daerah Lombok Timur, meskipun tidak jelas apakah dia telah didakwa.

Investigasi sedang berlangsung. (Adrie P. Saputra/Intisari Online)

Artikel Terkait