Penulis
Intisari-Online.com – Penelitian baru, yang diterbitkan dalam jurnal Cell Reports, menemukan kombinasi obat yang membunuh sel kanker dengan menghabiskan mereka dari energi.
Metformin adalah obat umum yang digunakan dalam melawan diabetes tipe 2.
Obat ini menurunkan gula darah dengan memperlambat pelepasan glukosa dari hati dan penyerapan gula dari makanan di usus.
Obat ini juga mengobati resistensi insulin dengan mensensitifkan sel-sel tubuh terhadap insulin, serta mengobati obesitas, dan membantu penurunan berat badan pada orang yang tidak memiliki diabetes atau prediabetes.
Baca Juga : Ingin Menghambat Pertumbuhan Sel Kanker? Ini 5 Buah yang Harus Kita Konsumsi
Baru-baru ini, para ilmuwan telah membawa penggunaan obat tersebut ke lebih banyak manfaat, demikian dilansir dari medicalnewstoday.
Dokter meresepkan metformin untuk membantu mengobati sindrom ovarium polikistik, dan beberapa penliti menyarankan bahwa obat tersebut dapat meningkatkan kesuburan dan membantu mengatur siklus menstruasi.
Beberapa peneliti bahkan menyatakan bahwa metformin dapat membuat panjang umur.
Penelitian pada hewan menemukan bahwa obat tersebut dapat mempengaruhi proses metabolisme yang terkait dengan penuaan dan kondisi yang berkaitan dengan usia, dan uji klinis efek metformin pada usia manusia saat ini sedang berjalan.
Baca Juga : Setiap Orang Punya Sel Kanker, Berkembang Atau Tidak, Kitalah yang Bisa Mengaturnya
Sekitar 2 tahun yang lalu, para peneliti dari Biozentrum di University of Basel di Swiss meneukan bahwa metformin, dengan kombinasi obat tekanan darah, dapat menghentikan tumor kanker dari pertumbuhan.
Dalam penelitian baru, para ilmuwan menunjukkan bagaimana kombinasi obat ini bekerja: kombinasi metformin dan syrokingopin antihipertensi memotong pasokan energi kanker, yang mengakibatkan kematian sel kanker.
Studi baru ini dilakukan di Biozentrum bekerja sama dengan Basilea Pharmaceutica International Ltd.
Don Benjamin, dari Biozentrum, adalah penulis pertama penelitian tersebut.
Baca Juga : Menurut Tim Peneliti, Tanaman Ini Terbukti Bisa Membunuh 98% Sel Kanker dalam Waktu Kurang dari 24 Jam