Find Us On Social Media :

Memilih Hidup "Natural" Tanpa Listrik, Akhir Hidup Pria Ini Memilukan

By Muflika Nur Fuaddah, Sabtu, 15 Desember 2018 | 08:30 WIB

 

Intisari-Online.com - Manfred Gnädinger (1936-2002) lahir di sebuah keluarga baik-baik asal Jerman.

Dia memiliki enam saudara dan saudari lainnya.

Ibunya meninggal ketika dia berumur 14 tahun.

Sebagai anak muda dia mungkin memiliki ambisi artistik, tetapi dia belum mendapat pendidikan seni.

Baca Juga : Memelihara Ayam di Rumah Sama Saja dengan 'Memelihara' Bom Waktu dengan Kekuatan Mematikan

Pada awal 1960-an Manfred memutuskan untuk meninggalkan Jerman dan menetap di Camelle, Spanyol, tempat yang agak terisolasi.

Mungkin dia memiliki keinginan untuk menjauh dari dunia yang materialistis dan terindustrialisasi.

Manfred kemudian menemukan cara hidup lain yang lebih sederhana, hasrat yang tidak biasa di kalangan anak muda zaman itu.

Di Camelle dia mendapat kamar di rumah seorang wanita Spanyol yang berasal dari Jerman.

Baca Juga : Anak yang Membunuh Ibunya Sendiri Tidak Dihukum dan Akan Kembali ke Sekolah, Teman-temannya Ketakutan!

Ada gambar yang menunjukkan Manfred sebagai emigran muda, berpakaian rapi dan bercukur bersih.

Dia pergi ke misa pada hari minggu dan jatuh cinta pada seorang wanita muda Spanyol.