Intisari-Online.com – Matcha akhir-akhir ini banyak diminati terutama oleh kaum muda dan popularitasnya semakin meningkat hingga banyak tersedia dalam sajian bahkan makanan penutup yang dihidangkan di mana-mana mulai dari toko kesehatan hingga kedai kopi.
Sebenarnya apa itu teh matcha?
Teh matcha berasal dari tanaman Camellia sinensis, bentuk teh hijau yang telah dinikmati di Jepang dan China selama ratusan tahun.
Daun teh hijau tersebut dibuat menjadi bubuk yang rasanya jauh lebih kuat daripada teh biasa.
Baca Juga : Cara Mudah Bikin Teh Jahe dan Kunyit, Resep untuk Atasi Batu Ginjal
Petani menanamnya dengan menutup tanaman teh selama 20 hingga 30 hari sebelum panen untuk menghindari sinar matahari langsung.
Ini dimaksudkan untuk meningkatkan kandungan asam amino dan produksi klorofil yang memberi warna hijau gelap pada tanaman.
Juga membuat daun lebih lembut, lebih manis, dan lebih cerah.
Setelah panen, daun teh dengan cepat dikukus, dikeringkan, dan dipanaskan dalam oven selama 20 menit.
Baca Juga : Minum Teh Kunyit Campur Jahe, Ini 5 Hal Sederhana untuk Tingkatkan Kekebalan Tubuh
Kemudian para petani melepaskan batang, ranting, dan menggiling daunnya menjadi bubuk.
Berikut ini manfaat kesehatan dari teh matcha, seperti dilansir dari boldsky.
Menstabilkan kerusakan akibat radikal bebas