Find Us On Social Media :

Kontroversi Putusnya Telinga Van Gogh yang Misterinya Dibawa Mati saat Sang Maestro Bunuh Diri

By Muflika Nur Fuaddah, Kamis, 6 Desember 2018 | 15:00 WIB

Self-portrait with Bandaged Ear, 1889, Courtauld Institute of Art, London.

Intisari-Online.com - Bagi sebagian banyak orang, Vincent Van Gogh dilihat sebagai artis depresi yang menderita penyakit mental mengerikan.

Dilaporkan bahwa dia memakan cat yang dia gunakan untuk lukisan-lukisannya dan akan minum terpentin sebagai cara untuk bunuh diri.

Salah satu cerita paling populer tentang Vincent adalah saat dirinya berkelahi dan memotong telinganya sendiri.

Namun, laporan baru-baru ini menunjukkan bahwa dia mungkin tidak memotong telinganya sendiri.

Baca Juga : Ini Alasan Anda Hanya Boleh Makan Kentang Goreng Sebanyak 6 Potong Saja!

Ini adalah kisah yang telah diwariskan sepanjang sejarah seni, pada 23 Desember 1888, Van Gogh, dalam salah satu kegilaannya, memotong telinganya dengan pisau cukur.

Tindakan mengerikan ini didokumentasikan dalam banyak lukisan dan gambarnya, seperti Self-Portrait with Bandaged Ear dan Self-Portrait with Bandaged Ear and Pipe.

Beberapa sejarawan seni sekarang mengatakan ada kemungkinan bahwa Van Gogh tidak memotong daun telinganya.

Baca Juga : (Foto) Keren, Seniman Wanita Ini Menyulap Foto Hitam-Putih Zaman Dahulu Menjadi Berwarna!

Tetapi kehilangannya saat berselisih dengan temannya, Paul Gauguin, yang juga seorang pelukis.

Mereka percaya bahwa Gauguin mulai bosan hidup bersama Van Gogh dan akan meninggalkan Rumah Kuningnya yang terkenal di Arles, Prancis sehingga ia dapat pergi melakukan perjalanannya sendiri.