Penulis
Intisari-Online.com - Pakita adalah seekor anjing yang tinggal di tempat penampungan hewan di Argentina selama dua tahun.
Sebelumnya dia berkeliaran di jalan dan seseorang mengirimnya ke tempat perlindungan.
Dilansir dari Ntd.tv, sukarelawan, Silvia Ferreyra dan rekannya, telah berusaha mencarikan majikan untuknya. Namun ketika ada orang yang datang ke tempat penampungan, mereka selalu memilih anjing yang lebih muda dan lebih ceria.
Pengasuh penampungan hewan terus membagikan foto Pakita ke media sosial untuk membuat orang-orang tertarik padanya.
(Baca juga: Bisa Sebabkan Kematian, Jangan Sembarang Operasi 'Filler' dan Tanam Benang )
(Baca juga:(Video) Baju Bayi Terbengkalai? Yuk, Daur Ulang Saja!)
Sayangnya, sulit untuk mendapatkan foto Pakita saat dia sedang bahagia, karena dia selalu terlihat sedih dan depresi.
Saat difoto, dia selalu memalingkan wajahnya.
Namun, berkat kerja keras para pengasuh, Pakita berhasil difoto dan mereka membagikan fotonya ke media sosial.
Pakita sepertinya sedang menunggu seseorang, tetapi tidak ada yang tahu siapa dan mengapa dia menunggunya.
Sampai suatu hari, seseorang muncul.
(Baca juga:(Video) Rusia Rilis Video Uji Coba Rudal Kinzhal, Rudal Supersonik Dengan Kecepatan 10 Kali Kecepatan Suara)
Seorang wanita bernama Ariel Naveira ini mengaku melihat foto Pakita di halaman Facebook. Dia mengatakan kepadatempat perlindungan bahwa Pakita adalah anjingnya.
Dia mengira bahwa Pakita telah hilang dan mereka telah mencarinya sejak anjing itu melarikan diri pada tahun 2014.
Mereka tidak tahu bahwa dia telah berhasil diselamatkan dari jalanan.
Naveira dan anaknya baru bisa pergi ke Arca keesokan harinya untuk memastikan apakah anjing dalam foto itu benar-banar Pakita.
Ketika bertemu Naveira, Pakita masih terlihatterlihatpatah hati dantidak bersemangat.
Namun, ketika anak laki-laki Naveira mengulurkan tangannya dan kemudian dia mengendusnya, barulah Pakita bereaksi.
Ekornya mulai dikibas-kibaskan dengan sukacita.
BahkanPakita tiba-tiba mulai melompat gembira dan memberi pemiliknya ciuman bertubi-tubi.
Pakita terlihat sangat bersemangat.
Akhirnya, setelah dua tahun yang panjang, Pakita bisa bersatu kembali dengan keluarganya.
(Baca juga: 5 Hewan yang Tidak Membutuhkan Otak Untuk Bertahan Hidup, Salah Satunya Adalah Ubur-ubur)