Find Us On Social Media :

E-Bomb, Turunan Bom Nuklir Pembasmi Arus Listrik yang Namanya Indah Tapi Tetap Saja Sangat Mematikan

By Mentari DP, Kamis, 8 Maret 2018 | 10:15 WIB

Intisari-Online.com -  Nama Electromagnetic Bomb alias E-Bomb kesannya  memang “lebih indah dan bersahabat”.  

Tapi jika diledakkan di atas target efeknya tetap saja mengerikan karena bisa menyebabkan kematian massal.

Sebab sebagai bom pembasmi semua peralatan elektronik  jika bom ini diledakkan bisa langsung memberangus seluruh peralatan listrik.

Wahana elektronik yang bisa dihancurkan antara lain mulai dari radio, telepon, TV, komputer, generator, pengatur elektrik mobil/motor, hingga jaringan PLN.

(Baca juga: Dirty Bomb, Turunan Bom Nuklir yang Bikin Warga AS Ketakutan, Meski Tidak Mematikan Tetapi Melumpuhkan)

(Baca juga: Kekurangan Bom saat Perang Vietnam, Pesawat-Pesawat Tempur AS Jatuhkan Toilet-Toilet Bekas)

Bahkan seluruh sendi kehidupan yang tergantung pada aliran listrik termasuk kekuatan militer di wilayah sasaran praktis akan  dibuat lumpuh.

E-Bomb ketika diledakkan memang tidak bertujuan membunuh manusia secara langsung.

Tapi meski tidak dirancang untuk membunuh orang, bom ini secara tak langsung toh akan menimbulkan korban jiwa.

Pasalnya berbagi peralatan penunjang hidup di rumah-rumah sakit bisa dibuat tak berfungsi sama sekali.

Itu berarti bila ledakkan E-bomb bisa melumpuhkan seluruh peralatan listrik dalam sebulan, betapa vatalnya jika bom ini dijatuhkan di atas kota-kota besar.

E-Bomb sebenarnya ditemukan secara tidak sengaja.

Awalnya bermula ketika para ilmuawan AS sedang menguji bom hidrogen pada tahun 1958 di sebuah tempat di wilayah Samudera Pasifik.