Penulis
Intisari-Online.com -Liza Kanareikina yang berusia 12 tahun diserangoleh hewan buas yang lapardi dekat hutan di jalan yang setiap hari dilaluinya.
Awalnya, Liza tidak pulang ke rumah danorang tuanya mencarinya.
Kemudian merekamenemukan mayatnya dalam keadaan sudah rusaktercabik-cabikdi atas salju di dekat Donetsk di wilayah timur Ukraina.
Di atas salju tersebut terdapat noda darah.
(Baca juga: Punya Dua Istri Muda nan Cantik, Pria ini Ungkap Resep Rahasia Menjaga Keharmonisan )
Menurut laporan lokal, saat ditemukan,mayatnya dalam kondisi rusak oleh anjing-anjing yang ganas seperti serigala.
Seorang tetangga, Natalia Skiba berkata bahwa anak itu berjalan pulang dari sekolah, namun tidak bisa sampai rumah.
Dilansir dari The Sun, Liza ditemukan di sekitar hutan dan tubuhnya sudah hancur berkeping-keping dan salju di sekitarnya berubah merah karena darah.
Seorang lagi mengklaim bahwa gadis itu diserang oleh hewan liar yang lapar.
(Baca juga: Daftar Aplikasi 'Vampir' Penghisap Paket Internet di Smartphone Anda, Bisa Bikin 'Kantong' Jebol)
Polisi membuka penyelidikan kriminal dan menembak mati beberapa anjing untuk memeriksa isi dalam perut anjing-anjing tersebut.
Polisi juga menanyai warga dan mencari saksi dari tragedi tersebut.
Tetangga lainnya, Dmitry Tsurkanov, berkata bahwa dirinya sedang mengemudi di tempat kejadian dan menemukan tas sekolahnya.
Saat dia membukanya, dia menemukan catatan dansatu buku teks bahasa Rusia untuk kelas enam.
(Baca juga: Setelah Cegukan Seminggu, Gadis Ini Lumpuh dan Buta. Ternyata Cegukan Bisa Menjadi Tanda Penyakit Berbahaya!)
Belum ada laporan lebih lanjut mengenai temuan analisis forensik dan polisi belum memberikan keterangan apapun.
Serangan itu terjadi di kota Khartsyzsk, 18 mil (29 km) sebelah timur Donetsk.
Penduduk setempat menjadi sangat prihatin atas anjing-anjing liar yang ditinggalkan oleh pemiliknya sejak perang sipil dimulai pada tahun 2014.
Seorang wanita, Galina, bercerita bahwa dia pernah digigit hewan liar saat berbelanja di pasar lokal.
(Baca juga: (Foto) 10 Momen mengharukan Saat Para Ayah Menemani Istrinya Melahirkan Buah Hatinya Lahir ke Dunia)
Vladimir Tsimmerman, seorang pejabat dari pemerintah kota Donetsk pernahdikepung hewan-hewan liar, mengatakan bahwa ini adalah salah satu konsekuensi perang.
Anjing-anjing itu ditinggalkan dan menjadi liar.
Sekarang mereka bermigrasi dari satu kota ke kota lain, dan yang lebih menyedihkan, dari waktu ke waktu mereka menyerang dan menggigit orang.
(Baca juga: Punya Banyak Masalah Rambut? Keramas dengan Baking Soda Patut Dicoba untuk Mengatasinya)