Penulis
Intisari-Online.com - Seorang pelajar SMP tewas setelah tertabrak Bus Transjakarta rute Ragunan-Dukuh Atas, Jumat (19/1/2018) sekitar pukul 13.30 WIB.
Pelajar tersebut bernama Fikri, siswa SMP 124 Bangka.
Saat ditemukan di lokasi kejadian, korban masih mengenakan seragam sekolah.
Saat itu Fikri hendak pulang ke rumahnya di bilangan Pejaten Barat.
Namun nahas badannya tersambar oleh bus Transjakarta.
Akibat kejadian itu, puluhan orang segera berkerumun di lokasi kejadian.
Setelah diperiksa sejenak, remaja itu dinyatakan meninggal dunia.
Sejumlah warga tidak tega melihat kondisi remaja itu, bagian kepalanya terus mengucurkan darah.
Warga lantas menutupi jenazah dengan plastik dan sajadah berwarna hijau.
Menurut saksi mata, Edi (32) yang juga merupakan warga di lokasi kejadian menyatakan sebelumnya Fikri terlihat bercanda dengan sejumlah rekannya saat hendak menyebrang jalan.
"Dia tadi kejar-kejaran sambil bercanda dengan temannya. Mungkin dia enggak lihat-lihat waktu mau nyeberang jalur busway, sehingga dia tertabrak. Tadi dia meninggal di lokasi dengan kepala pecah," paparnya dikutip dari Tribunnews, Sabtu (20/1/2018).
Pengemudi Transjakarta, Jahuria mengaku tidak sadar mobil yang ia kemudikan menabrak orang.
Sebelumnya ia tidak melihat ada orang yang menyeberang di jalur TJ.
BACA JUGA:Kisah Bung Karno di Akhir Kekuasaan, Sekadar Minta Nasi Kecap Buat Sarapan pun Ditolak
Jahuria sebelumnya sedang membawa penumpang dari arah Ragunan menuju arah Mampang, dengan kecepatan berkisar 30-50 kilometer per jam.
Setibanya di TKP, tiba-tiba terdengar bunyi kencang dari bodi depan sebelah kanan bus.
Ia pun langsung berhenti.
"Saat berhenti, didapati korban sudah tergeletak di jalur busway dengan kondisi sudah meninggal dunia," ujarnya.
Sopir Bus Diamankan di Polda Metro Jaya
Sesaat setelah kejadian itu berlangsung, sopir bus langsung diamankan Unit Laka Lantas Polda Metro Jaya.
Sopir tersebut tengah menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Mapolda Metro Jaya.
Di lokasi kejadian tidak tersedia jembatan penyeberangan, yang ada hanya zebra cross.
BACA JUGA:Kota Rjukan, Setiap Tahun Tidak Kena Cahaya Matahari Enam Bulan
(Artikel ini pernah tayang di tribunwow.com dengan judulSiswa SMP Bercandaan di Jalur Busway, Berujung Tewas Mengenaskan)