Find Us On Social Media :

Puskesmas Terdekat Berjarak Puluhan Kilometer, Warga Dusun Ini Kerap Meninggal dalam Perjalanan

By Ade Sulaeman, Selasa, 26 Desember 2017 | 10:30 WIB

Intisari-Online.com - Demi berobat ke Puskesmas terdekat, warga Dusun Lemo di Kecamatan Ulumanda, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat terpaksa ditandu puluhan kilometer.

Perjalanan membawa warga yang sakit ke sarana kesehatan penuh perjuangan karena medan melintasi pegunungan terjal dan licin, terutama saat hujan.

Hartono, salah satu warga dusun mengaku sudah tak terhitung berapa banyak ia mengantar pasien ke kota untuk berobat.

Tak jarang pula pasien meninggal dalam perjalanan sebelum sampai ke Puskesmas.

(Baca juga: Jet Tempur F-15 C Ini Patah Jadi Dua Saat Terbang, Begini Nasib Pilotnya)

“Kami biasa bawa mayat ditandu pulang kembali ke kampung halaman karena meningal dalam perjalanan,” jelas Hartono, Minggu (25/12/2017).

Ada juga pasien yang terpaksa melahirkan di atas tandu. Warga kadang kewalahan ketika ada yang sakit parah secara bersamaan.

Menurut Hartono, pasien yang sakit di dusun tersebut umumnya baru di antar ke rumah sakit atau puskesmas terdekat jika kondisinya sudah parah.

Warga biasanya mengandalkan pengobatan tradisonal dari dukun kampung.

Hartono mengungkapkan, untuk mendapat pelayanan kesehatan di Puskesmas terdekat, warga Dusun Lemo terpaksa berjalan kaki sekitar 23 kilometer karena jalanan yang sulit dilalui kendaraan.

Warga yang sakit terpaksa ditandu menggunakan sarung menuju pusat kota di kecamatan.

Ada puluhan warga yang mengantar sehingga tandu diangkat secara bergantian.