Intisari-Online.com – Permasalahan banyak sampah yang merusak ekosistem laut semakin parah setiap harinya.
Tidak heran, melihat hal ini pemerintah Meksiko langsung mengambil langkah tegas untuk melindungi kawasannya.
Dilansir dari iflscience.com, pemerintah Meksiko dilaporkan menciptakan samudera seluas 150.000 kilometer persegi.
Tujuan dari samudera buatan ini adalah untuk melindungi kehidupan ribuan makhluk laut yang memiliki habitat di sana.
(Baca juga: Ni Nengah Widiasih: Kalau Gagal, Ya, Coba Lagi! Kalau Jatuh, Ya, Bangun Lagi!)
Kawasan lindung ini akan mengelilingi Kepulauan Revillagigedo, sebuah pulau yang terdiri dari empat pulau vulkanik di Samudera Pasifik.
Kawasan ini memang terkenal karena ekosistemnya yang unik, sehingga mereka sering disebut sebagai “Galapagos di Amerika Utara”.
Enrique Pena Nieto, presiden Meksiko, mengumumkan berita tersebut pada hari Jumat (1/12/2017), dengan mengatakan bahwa pemerintah siap mengeaskan komitmennya untuk melestarikan warisan Meksiko dan dunia.
Selain itu, kawasan ini juga melarang aktivitas manusia seperti pertambangan dan pembangunan hotel. Bahkan untuk memancing sekalipun.
Sebab, kawasan ini juga merupakan tempat berkembang biak bagi spesies langka yang dilindungi.
Diketahui ekosistem Pulau Revillagigedo adalah rumah bagi sekitar 400 spesies ikan, tanaman, dan hiu.
Mereka juga tempat berkumpul hewan yang bermigrasi. Seperti 2.000 paus bungkuk yang mengunjungi pulau ini setiap tahunnya.
Dengan ini, Meksiko dianggap memberi contoh ke seluruh dunia tentang pentingnya menjaga ekosistem laut kita sebelum terlambat.