Find Us On Social Media :

Beruntungnya Indonesia Punya Pesawat Hercules yang Tangguh dan Mampu Menghadapi Segala Cuaca

By Moh Habib Asyhad, Sabtu, 2 Desember 2017 | 07:00 WIB

Kisah Pendaratan Pesawat Tanpa Roda Seperti yang Dialami Hercules C-130 di Halim

Intisari-Online.com - Dalam Perang Dunia II, militer AS yang saat itu mendominasi pertempuran di kawasan Eropa dan Asia Pasifik makin menyadari pentingnya peran pesawat angkut pasukan serta logistik tempur.

Tidak hanya sebagai pesawat transportasi, pesawat angkut juga harus bisa memberikan perlawanan ketika disergap pesawat tempur.

Perjalanan panjang untuk mewujudkan pesawat angkut itu akhirnya melahirkan C-130 Hercules beragam tipe.

Dari Tipe C-130A hingga paling mutakhir C-130J, yang telah dilengkapi persenjataan untuk menggempur sasaran baik di udara maupun darat.

(Baca juga: Ni Nengah Widiasih: Kalau Gagal, Ya, Coba Lagi! Kalau Jatuh, Ya, Bangun Lagi!)

(Baca juga: Keren! Meski Punya Keterbatasan Fisik, Nur Ferry Berhasil Persembahkan 4 Emas Bagi Indonesia, Bahkan Memecahkan 3 Rekor)

Pesawat-pesawat transportasi yang telah dioperasikan militer AS selama PD II seperti Fairchild C-119 Flying Boxcars, C-47 Skytrains, dan Curtis C-46 Comandos terbukti sangat efisien.

Tapi semua pesawat transportasi itu dianggap masih belum bisa terbang pada ketinggian dan kemampuan angkut terbatas.

Ketika Perang Korea (1950-1953) meletus, kebutuhan akan pesawat Hercules semakin mendesak—lebih-lebih karena pasukan AS dikirim sebagai bagian dari pasukan perdamaian PBB.

Untuk memenuhi kebutuhan pesawat trasnportasi it, AU AS menggelar penawaran kepada sejumlah industri penerbangan AS. Dari Boeing, Douglas, Fairchild, Lockheed, Martin, Chase Aircraft, North American, Northrop, dan Airlifts Inc.

Syarat utama AU untuk rancangan yang harus dibuat oleh sejumlah industri penerbangan tersebut adalah pesawat angkut yang mampu mengangkut 92 penumpang, 72 pasukan tempur atau 64 pasukan para bersenjata lengkap yang bisa ditampung di ruang kargo sepanjang 12 meter, tinggi 2,7 meter, dan luasnya 3 meter.