Intisari-online.com - Cukuplah! Rasanya mendengarkan orang yang suka membual bisa bikin kita muak.
Karena apa yang dibualkannya pasti sesuatu yang dibesar-besarkan tanpa terbukti keberanannya.
Sebetulnya tidak ada orang bisa tahan dengan si pembual, namun sepertinya kebiasaan membual itu juga sulit untuk dihentikan.
Buktinya kita sudah menghindar kontak mata dengannya, sudah menunjukkan rasa bosan dengan menguap, tetap saja ia tidak berhenti membicarakan dirinya sendiri.
Hal ini terjadi karena si pembual tidak menyadari alias kurang peka menyadari bahwa bualannya itu membuat risih lawan bicaranya.
Sama seperti orang mabuk yang menjadi mati rasa ketika minum alkohol. Mirip juga dengan perilaku narsistik.
(Baca juga: Misteri Orang-orang yang ‘Tergelincir’ ke Masa Lalu atau Masa Depan. Nyata atau Hanya Bualan?)
Ia bisa saja bercerita dengan topik yang sama berulang-ulang, untuk menceritakan dirinya sendiri, keluarganya, perjalanan wisatanya, bahkan masa lalunya.
Bahkan ia tidak ragu mengungkapkan rencana-rencananya ke depan, yang kita tahu tidak mungkin bisa dilakukannya.
Lalu bagaimana cara terbaik menghadapi orang seperti ini? Psychologytoday.com merilis lima cara berikut ini:
1. Buat si pembual mengetahui tipe diri kita
Ajak dia untuk mengubah topik pembicaraan. Ceritakan mengenai tipe orang seperti apa diri kita kepadanya.