Mereka kurang mengerti mengenai privasi orang lain. Bisa dibilang, ia semacam parasit dalam kehidupan orang lain.
(Baca juga: Kota Abad Pertengahan yang Hilang Ini Ditemukan di Perbatasan Inggris dan Wales)
3. Tidak bertanggung jawab akan kesalahannya sendiri dan menyalahkan orang lain
Ia sebenarnya mengerti apa artinya bertanggung jawab.
Namun ia tidak merasa ada yang salah dengan “tidak bertanggung jawab”. Sehingga baginya, menyalahkan orang lain bukanlah hal yang tidak benar.
4. Ia merusak kepekaan, emosi, dan kesadaran orang lain
Awalnya, ia akan senang memuji kebaikan dan kepribadian orang lain. Bahkan ia tidak segan menyatakan kekagumannya pada kita. Namun seiring perjalanan waktu, ia akan mematikan karakter kita itu.
Ia akan mulai menyalahkan kita dan membuat kita merasa bahwa kita bukanlah diri kita sendiri.
Dia sering berkata, “Dulu, kau tidak begitu,” Ia menjadi sering mengungkit keburukan kita. Tidak peduli sebaik apapun orang itu padanya, ia tidak peduli.
5. Ia menggosipkan orang yang berhubungan dengan kita
Jika kita ingin mengetahui dengan cepat si serigala berbulu domba ini, cobalah perhatikan bagaimana ia membicarakan orang yang dekat dengan kita.
Jika ia sering menggosip dan membicarakan orang lain di hadapan kita, ia juga pasti membicarakan hal yang sama tentang kita pada orang lain.
Penulis | : | Moh Habib Asyhad |
Editor | : | Moh Habib Asyhad |
KOMENTAR