Advertorial
Intisari-Online.com – Belum lama ini seorang penggemar anime yang tak diketahui namanya mendadak terkenal karena telah membantu para matematikawan menyelesaikan soal paling rumit yang tidak bisa dipecahkan selama 25 tahun.
Kisah ini bermula ketika seorang penggemar anime lainnya bertanya di forum 4chan mengenai cara menonton setiap urutan The Melancholy of Haruhi Suzumiya sesingkat mungkin.
The Melancholy of Haruhi Suzumiya merupakan kisah perjalanan waktu yang disebut menantang oleh penggemar Anime.
Pasalnya, ketika ditayangkan di televisi, anime ini diputar secara acak dan tidak sesuai dengan urutan kronologisnya.
Baca Juga : Jangan Sepelekan, 7 Tanda Kasat Mata di Tubuh ini Peringatkan Jantung Kita Mulai Bermasalah
Baru ketika versi DVD-nya dirilis, ke-14 episode disusun dalam tatanan baru dan para penggemarnya mulai berdebat tentang cara terbaik menonton serial tersebut selama beberapa waktu.
Nah, seorang penggemar Haruhi - sebut saja A - bertanya pada laman 4chan bagaimana cara menonton Haruhi yang paling efisien.
"Jika Anda ingin menonton ke-14 episode anime The Melancholy of Haruhi Suzumiya dalam setiap urutan yang mungkin, bagaimana rangkaian episode terpendek yang harus ditonton," tanya penggemar A seperti dilansir Comicbook, Sabtu (27/10/2018).
Penggemar Haruhi yang lain - sebut saja B - akhirnya membantu menjawab pertanyaan itu.
Dia mengklaim telah menemukan batas bawah kemungkinan urutan dengan rumus tertentu.
Baca Juga : Produk Lokal, Helm yang Dipakai Jokowi Harganya Cuma Rp200 Ribuan
Dari situ, pakar matematika menemukan titik terang untuk memecahkan soal permutasi yang usianya sudah seperempat abad. Rumus yang digunakan penggemar B dapat disimak dalam link ini.
Dalam matematika, permutasi berkaitan dengan urutan serangkaian angka. Jika permutasi dimasukkan ke serial Haruhi, maka permutasi adalah satu cara untuk menonton semua episode Haruhi.
Sementara kata "super" yang melekat padanya merujuk pada semua susunan.
Misalnya, permutasi dari bilangan asli kurang dari 4 adalah 123 atau 312. Sementara superpermutasi adalah string yang berisi setiap permutasi dari satu set.
Satu permutasi bilangan kurang dari 4 adalah 123121321, karena mengandung masing-masing dari enam susunan urutan angka 1, 2, dan 3.
Ada enam kemungkinan permutasi dari tiga elemen. Semuanya itu terkandung dalam superpermutasi.
Jika susunannya masih kecil, superpermutasi masih bisa dilakukan para matematikawan.
Namun, superpermutasi bisa sangat besar dan menjadi makin rumit.
Kembali pada 1993, seperti dilansir IFL Science, Selasa (30/10/2018), para ahli matematika terus dibuat bingung dengan soal superpermutasi dengan susunan lebih dari lima elemen.
Baca Juga : 10 Fakta Wanita Jepang: Istri yang Berikan Uang Bulanan untuk Suami, Bukan Sebaliknya
Hingga minggu lalu, matematikawan Robin Houston menemukan ulasan di laman 4chan yang membahas tentang kemungkinan menonton Haruhi dari seorang penggemarnya.
Sejak saat itu, para ahli bersemangat untuk membahas superpermutasi lebih dari lima elemen secara mendadak lewat dunia maya. A curious situation.
Menurut laporan The Verge, Rabu (24/10/2018), persamaan yang dilakukan penggemar B sebenarnya tidak cukup memecahkan masalah superpermutasi seperempat abad itu.
Namun setidaknya, apa yang dilakukannya telah memberi titik terang bagi para ahli menyelesaikan soal tersebut.
Setelah ahli matematika Jay Pantone dari Marquette University menerjemahkan penjelasan untuk serial Haruhi di laman 4chan ke bentuk yang dapat dipahami para matematikawan.
Ia menemukan bahwa serial Haruhi dapat ditonton sampai 93.884.313.611 kali dengan versi berbeda, atau paling banyak 93.924.230.411.
"Bukti ini menunjukkan bahwa Anda tidak perlu menjadi seorang matematikawan profesional untuk memahami matematika dan memajukan batas pengetahuan."
"Ini sisi indah matematika, Anda memahami apertanyaannya atau tidak," kata Pantone. (Gloria Setyvani Putri)
(Artikel ini telah tayang dikompas.comdengan judul "Gara-gara Anime, Soal Matematika Berumur 25 Tahun Berhasil Dipecahkan")
Baca Juga : Sudah Terima 105 Kantong Jenazah, Tim DVI Sulit Identifikasi Karena Tak Temukan Satu pun Gigi Korban JT 610