Senjata api jenis revolver pun masih tergenggam erat di tangan FX Ong yang ditemukan tewas berpelukan bersama Margaret di atas kasur kamar lantai satu rumah mereka.
Baca Juga : Viral Foto Lawas Borobudur: Seperti Inilah Kondisi Borobudur saat Pertama Kali Ditemukan, Menyedihkan
Dugaan kuat bunuh diri
Dugaan kuat bunuh diri yang dilakukan FX Ong, juga diutarakan oleh Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Zulkarnain Adinegara. Dugaan itu berdasarkan pesan tulisan tangan di komputer meja kerja korban hingga pesan terakhir di grup WhatsApp korban.
"Ada dua lembar kertas yang berisi seperti nada perpisahan disampaikan korban. Tapi kami masih akan cocokkan, apakah betul itu tulisan korban atau bukan,” kata jenderal bintang dua ini.
Tak hanya pesan nada perpisahan, senjata api jenis revolver juga ditemukan di genggaman tangan Ong saat jenazah korban berada di dalam kamar.
Meski demikian, pihak kepolisian masih akan melakukan pencocokan peluru yang menembus keempat kepala satu keluarga ini.
“Ada enam peluru yang diletuskan, satu peluru masih dicari. Dua anjing korban juga ditemukan mati,”ujarnya.
Selain itu, seluruh barang berharga milik korban pun tak ditemukan ada yang hilang dalam kejadian tersebut.
(Aji YK Putra)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kisah Pilu Keluarga FX Ong, Dugaan Orang Ketiga hingga Tega Tembak Kepala Anak dan Istri Sampai Tewas".
Baca Juga : Pelajar Ini Meninggal Dunia Setelah Setiap Malam Makan Mi Instan
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR