Advertorial

Vladimir Putin Minta Ayah Khabib Nurmagomedov untuk Tak Menghukum Anaknya

Adrie Saputra
Mentari DP
Adrie Saputra

Tim Redaksi

Presiden berusia 66 tahun itu memuji Nurmagomedov karena menampilkan kuncian (submission) yang meyakinkan pekan lalu.
Presiden berusia 66 tahun itu memuji Nurmagomedov karena menampilkan kuncian (submission) yang meyakinkan pekan lalu.

Intisari-Online.com - Presiden Rusia Vladimir Putin menerima petarung ajang Ultimate Fighting Championship (UFC) Khabib Nurmagomedov dan ayahnya, Abdulmanap.

Dalam pertemuan di Ulyanovsk Rabu (10/10/2018), Putin mengucapkan selamat atas keberhasilan Nurmagomedov menggamit gelar juara kelas ringan dari petarung Irlandia Conor McGregor.

Dilansir Russian Today, presiden berusia 66 tahun itu memuji Nurmagomedov karena menampilkan kuncian (submission) yang meyakinkan pekan lalu.

Namun, dia juga memberikan nasihat karena Nurmagomedov melompati arena pasca-dikukuhkan sebagai pemenang, dan menyerang anggota tim McGregor, Dillon Danis.

Baca Juga : Meski Menang, Bonus Khabib Nurmagomedov Lebih Sedikit dari Conor McGregor, Bahkan Belum Dibayarkan

Nurmagomedov menyerang setelah Danis dilaporkan menghina agama, negara, dan ayahnya. Putin berkata dia memaklumi tindakan petarung 30 tahun itu.

"Tidak hanya engkau. Siapapun bakal bereaksi jika diprovokasi seperti. Mereka yang memprovokasi bakal membayarnya," tegas Putin.

"Namun, alangkah baiknya jika kita bisa menahan diri," ucap Putin kepada Nurmagomedov yang disambut senyuman dari si petarung dan ayahnya.

Putin melanjutkan dengan berkelakar, dia bakal meminta kepada ayah Nurmagomedov untuk tidak menghukumnya terlalu keras karena sudah lepas kendali.

Kelakar itu kemudian dibalas ucapan Nurmagomedov yang menyatakan dia berharap hasil pengadilan bakal berpihak kepada dia.

Baca Juga : 'Ngamuk' di Luar Ring karena Hinaan McGregor, Khabib Nurmagomedov akan 'Dihajar' Ayahnya di Rumah

"Saya harap mereka tidak menghakimi saya karena lompatan saya. Namun karena penampilan saya yang tidak terlalu buruk," kata Nurmagomedov.

Sejak kericuhan tersebut, penyelidikan dilakukan dengan Nurmagomedov terancam menerima sanksi dari Pengadilan Negara Bagian Nevada.

Saat pertarungan, McGregor berusaha memprovokasi memanfaatkan kedekatannya dengan Putin ketika keduanya bertemu di partai final Piala Dunia.

Nurmagomedov mengaku tidak terganggu dengan pertemuan tersebut, yang dibalas McGregor dengan mengatakan dia telah merendahkan sang presiden.

Seusai pertarungan, Nurmagomedov mengaku dia mendapat telepon dari Putin yang berkata bangga akan aksinya. (Ardi Priyatno Utomo)

(Artikel ini telah tayang dikompas.comdengan judul "Putin Minta Ayah Nurmagomedov Tak Hukum Putranya Terlalu Keras")

Baca Juga : Ini 7 Alutsista Penguat Militer Rusia di Mana Ayah Khabib Nurmagomedov Pernah Jadi Anggotanya

Artikel Terkait