Advertorial

Beli Jet Tempur Paling Mematikan di Dunia, Armada Tempur Australia Makin Mengerikan

Muflika Nur Fuaddah
Muflika Nur Fuaddah
Ade Sulaeman

Tim Redaksi

 Jika dihubungkan dengan teknologi kapal selam, F-35 akan sama mematikannya bahkan ketika tidak bersenjata.
Jika dihubungkan dengan teknologi kapal selam, F-35 akan sama mematikannya bahkan ketika tidak bersenjata.

Intisari-Online.com- Jet tempur paling mematikan di dunia sedang dalam perjalanan ke Australia.

Tersembunyi dalam tubuhnya, ada misil dan bom melengkapi jet berteknologi siluman canggih dengan kemampuan perang elektroniknya.

Memiliki kecepatan tertinggi di atas 1900km/ jam, F-35 Lightning II telah dijuluki sebagai iPhone-nya jet tempur.

Dan pada 10 Desember nanti, Angkatan Udara Australia akan memiliki dua sekaligus.

Baca Juga : Dengan MQ-25 Stingray, Kemampuan Pesawat Tempur F-18 dan F-35 C Makin Mematikan dan Makin Mengerikan

Tetapi meskipun kedatangan mereka sudah dekat, ada beberapa hal mengejutkan yang mungkin tidak Anda ketahui.

HARI-HARI YANG PALING PANAS TELAH USAI

Pertama-tama, hari-hari pertempuran gaya Top Gun telah berakhir.

Baca Juga : (Video) Adu Kencang, Kawasaki Ninja H2R Kalahkan Jet Tempur F-16 dan Mobil Balap F1

Jet tempur tidak seharusnya datang bersamaan dalam penglihatan satu sama lain lagi.

Untuk F-35 adalahsangat mungkin menemukan musuh dengan jarak ratusan kilometer menggunakan sensor canggihnya.

Mereka juga dilengkapi sistem siluman canggih agar tak dapat dideteksi sampai mereka tiba-tiba dekat dengan musuh.

Menurut Steve Over, Direktur Pengembangan Bisnis Internasional Lockheed Martin F-35 sebagaimana dilansir News.com.au, Rabu (26/9/2018), generasi berikutnya dari sistem pertahanan berbasis darat diharapkan mampu menyerang jet tempur generasi keempat.Yakni seperti F-16, dari jarak 400km.

Baca Juga : Pengakuan Tersangka Pelaku Pengeroyokan Haringga Sirla: Saya Hanya Membantu 'Bapak'

Sementara skuadron jet tempur tradisional terbang berjejer satu sama lain untuk memperingatkan musuh di belakang mereka, tidak dengan F-35.

"Anda akan melihat formasi F35 di mana mereka terbang hingga 32km terpisah satu sama lain," kata Over.

JETSEOLAH-OLAH TRANSPARAN

Baca Juga : Kisah Prashu, Bocah India yang Disembah karena Dianggap Titisan Dewa Ganesha

Bagi pilot, jet sebenarnya tidak terlihat.

Hal itu dikarenakan adanya sensor canggih yang membentuk sistem aperture yang terdistribusi elektro-optik.

Serta dilengkapi dengan kamera yang diatur ke bagian luar umpan pesawat ke dalam helm pilot augmented reality.

Ini memungkinkan pilot melalui helm canggihnya dapat melihat keadaan luar hanya melalui lantai pesawat.

Baca Juga : Pantas Oli Bekas Motor Dikumpulkan oleh Bengkel, Rupanya Ini Fungsi Oli Bekas! Sangat Bermanfaat!

JET TIDAK DIRANCANG UNTUK KONFLIK HARI INI

Awal tahun ini F35 melakukan debut tempurnya atas Timur Tengah.Kepala angkatan udara Israel juga telah mengkonfirmasi bahwa jet telah digunakan untuk menyerang target pada bulan Mei.

Tapi sebenarnya, menurut Over, mereka belum dirancang dengan skenario tempur khusus bagi Timur Tengah.

Baca Juga : Karang Gigi Rontok Cukup Dengan Bahan Alami Ini, Cepat dan Mudah!

Bukan berarti dia mengharapkan perang dengan Cina atau Rusia, tetapi dia berharap bahwa salah satu atau kedua negara tersebut akan menjual sistem persenjataan mereka yang paling canggih.

"Tak diragukan lagi, AS, Australia dan semua sekutu akan dihadapkan pada peralatan militer Rusia dan Cina yang terbaik," katanya.

Joint Strike Fighter sendiri diharapkan menjadi bagian dari militer Australia selama beberapa dekade mendatang.

F-35 telah dirancang dengan peningkatan-peningkatan dan masih akan menerima ratusan upgrade perangkat lunak kedepannya.

Baca Juga : Masukkan Garam ke Sampo dan Rasakan Tiga Manfaat Langsungnya Ini

Ini akan semakin memungkinkan sensor canggih dan sistem penargetan untuk menghubungkannya dengan generasi kapal selam dan frigat berikutnya.

Hal itu kemudian memungkinkan angkatan laut Australia untuk dapat memanggil rudal dari jarak jauh.

Membuat F-35 sama mematikannya bahkan ketika tidak bersenjata.

Baca Juga : Inilah Alasan Mengapa Kita Tidak Disarankan Tidur Menghadap Sisi Kanan

Artikel Terkait