"Dia terus bertanya apa saja yang telah terjadi antara saya dengan putrinya dan saya mengatakan semua yang terjadi."
"Dia mengatakan akan terus datang dan pada saat yang tepat dia akan membunuh saya," tambah Bailey.
Bailey juga mendapat pesan dari Sophia yang mengatakan dirinya diminta kedua orangtuanya menjalani tes keperawanan.
Sophia bahkan telah sempat mendatangi dokter bersama kedua orangtuanya untuk tes keperawanan, namun dokter menolak melakukannya.
Setelahnya, Sophia mendapat kekerasan dari kedua orangtuanya bahkan sempat mengancam dengan pisau dapur dan gunting. Eidiani bahkan dituduh sempat menggigit lengan putrinya.
Atas perbuatannya, Eidiani dan Sarafaei dituduh telah melakukan perilaku memaksa, serta membuat ancaman akan membunuh. Kedua tuduhan itu dibantah pasangan suami istri itu.
(Agni Vidya Perdana)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ketahuan Punya Pacar, Seorang Gadis Iran Dipaksa Jalani Tes Keperawanan".
Baca Juga : Gadis 5 Tahun Ditinggal Orangtuanya di Luar Bioskop, Demi Bisa Nonton 'The Nun'
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR