Intisari-Online.com - Meski teknologi kian canggih, rasanya sulit bagi kita untuk meninggalkan PC, entah dekstop atau laptop. Persoalannya, perangkat ini rentan sekali mengalami kerusakan. Mulai dari terserang virus, layar rusak, hingga yang paling apes, ketumpahan teh atau kopi.
Tapi tenang saja, kita bisa mengatasi segala persoalan itu dengan melakukan P3K alias pertolongan pertama pada kecelakaan PC.
Layar laptop rusak
Entah karena tertimpa benda berat, tertusuk benda tajam, atau memang sudah waktunya rusak, layar adalah bagian penting yang cukup rentan di laptop. Apabila layar tak berfungsi seperti biasanya, yang pertama perlu dilihat adalah komponen apa yang bermasalah.
Jika kerusakan bisa dipastikan berada pada layar (misanya retak), Anda bisa tetap memakai laptop dengan catatan tampilan antarmuka sistem operasi di layar masih bisa dilihat dengan jelas.
Kalau bukan begitu keadaannya, atau jika layar tak mau menyala sama sekali, cobalah menancapkan monitor eksternal pada konektor display-out di laptop, bisa berupa VGA, DisplayPort, DVI, atau HDMI.
Beberapa laptop memiliki mode external display yang mesti diaktifkan untuk memakai monitor eksternal, biasanya lewat tombol Function.
Apabila memang layar yang bermasalah, maka seharusnya laptop akan bisa menampilkan tampilan display di monitor eksternal. Sebaliknya, kalau layar masih juga gelap, mungkin kerusakan terletak pada bagian lain seperti kartu grafis sehingga harus dibawa ke pusat servis terdekat.
Sedikit sisi “positif” dari kerusakan layar adalah ia tak harus segera diperbaiki. Anda bisa saja terus memakai laptop asalkan masih bisa paham dengan tampilan di layar, atau dengan memakai monitor eksternal tadi. Ini sebaiknya hanya dilakukan jika benar-benar terpaksa, seperti jika sedang dikejar deadline skripsi.
Tentu, kalau memang ada waktu, sebaiknya jangan menunda perbaikan layar laptop sebelum kerusakan bertambah parah.
File penting terhapus
Penulis | : | Moh Habib Asyhad |
Editor | : | Moh Habib Asyhad |
KOMENTAR