Intisari-Online.com - Anak-anak sekolah berada di antara ratusan orang yang menyaksikan eksekusi dua bandar narkoba.
Langkah itu dirancang sebagai tindak pencegahan bagi anak-anak, yang secara sengaja diajak untuk menonton hukuman tersebut.
Sekitar 300 penduduk Haikou, di Provinsi Hainan, Tiongkok selatan, juga hadir di acara tersebut, yang difilmkan dan disebarkan secara daring.
Ini merupakan bagian dari kampanye pemerintah yang dikenal sebagai Hari Internasional Melawan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba, yang jatuh pada tanggal 26 Juni setiap tahun.
Kriminal pertama, Cai Liqun yang berusia 39 tahun, dinyatakan bersalah menjual methamphetamine dan magu. Yang terakhir adalah campuran methamphetamine dan kafein, dan merupakan jenis obat yang relatif baru di China.
Cai membeli obat tersebut melalui pos sebelum menjualnya pada beberapa kesempatan antara September dan November pada 2015, kata Pengadilan Haikou.
Penjahat lainnya, Huang Zhengye, 36 tahun, ditemukan bersalah membawa dan menjual methamphetamine.
Dia tertangkap memiliki 4.749,8 gram (10.47 pon) metamfetamin dan 71.100 yuan (sekitar Rp154 juta) dalam kaitannya dengan perdagangan narkoba pada September 2015.
Baca juga: Lahir dengan Penyakit Aneh, Setelah Dioperasi Begini Penampilan Anak ini yang Bikin Kagum
Hukuman mereka diumumkan di lapangan olahraga di Haikou oleh hakim perempuan.
"Sekarang saya umumkan, bawa Cai Liqun dan Huang Zhenye ke tempat eksekusi dan lakukan eksekusi dengan cara ditembak," katanya.
Sebanyak delapan orang dijatuhi hukuman mati hari itu dengan berbagai alasan.
Source | : | Metro.co.uk |
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR