Intisari-Online.com -Abraham Lincoln adalah salah satu presiden Amerika Serikat yang paling terkenal. Sejumlah buku dan film pernah dibuat untuk mengenang sosoknya. Bila Anda ingin mengetahui lebih banyak, berikut rahasia dalam jam saku Abraham Lincoln.
Pada tahun 1850 Lincoln membeli jam saku ini dari George Chatterton. Meski dibeli di Illinois, jam ini ternyata merupakan buatan Liverpool, Inggris. Pada saat itu jam 18 karat tersebut merupakan produk terbaik yang ada di Amerika.
Awalnya tak ada yang menduga ada sesuatu dibalik jam satu tersebut. Akan tetapi saat dipegang oleh tangan seorang pembuat jam, Jonathan Dillon, ia menemukan adanya rahasia dalam jam saku Abraham Lincoln.
Saat itu Dillon sedang mereparasi jam Lincoln. Ia menekan tombol yang ada pada jam tersebut dan menemukan sebuah pesan yang digoreskan dengan dalam menggunakan benda rajam. Pesan itu berbunyi, “The first gun is fired. Slavery is dead. Thank God we have a President who at least will try.”
Dillon kemudian ikut menambahkan namanya pada jam saku itu. Ia juga memberikan tanggal saat ia membuka jam tersebut. Peristisa ini terjadi tahun 1861.
Berpuluh-puluh tahun setelahnya pada tahun 2009, cucu dari cucu Dillon mengontak Museum Smithsonian yang menyimpan jam tersebut. Ia menceritakan kisah tersebut dan pihak museum setuju untuk sekali lagi membuka jam Lincoln.
Dalam jam itu ternyata memang ditemukan pesan rahasia beserta tulisan lain yang dibuat oleh seseorang bernama Jeff Davis. Memang sudah menjadi tradisi para pembuat jam untuk meninggalkan namanya dalam jam yang mereka reparasi.
Itulah rahasia dalam jam saku Abraham Lincoln. Mantan presiden Amerika Serikat itu bisa jadi tak pernah tahu bahwa dalam jam yang selalu ia bawa terdapat goresan pesan rahasia (Mashable).