Advertorial

8 Keajaiban Alam Paling Memukau di Bumi, Nomor 6 dari Indonesia Lho!

Mentari DP

Editor

Bumi kita tercinta ini begitu luas. Sanking luasnya, ada banyak keajaiban-keajaiban lainnya yang jarang kita tahu.
Bumi kita tercinta ini begitu luas. Sanking luasnya, ada banyak keajaiban-keajaiban lainnya yang jarang kita tahu.

Intisari-Online.com – Hampir dari kita semua tahu apa saja tempat yang masuk dalam daftar 7 keajaiban dunia.

Salah satunya adalah Menara Eiffel di Paris dan Candi Borododur di Yogyakarta.

Namun tidak hanya itu.

Bumi kita tercinta ini begitu luas. Sanking luasnya, ada banyak keajaiban-keajaiban lainnya yang jarang kita tahu.

Contohnya adalah keajaiban-keajaiban alam di bawah ini.

Baca juga:(Foto) Tak Kalah dari Anak Muda, Inilah 10 Momen Mesra Para Lansia

Inilah 8 keajaiban alam paling memukau di Bumi.

1. Air yang bercahaya di Tasmania

Jika Anda pernah melihat kunang-kunang, maka Anda telah menyaksikan bioluminescence (cahaya berdenyut yang dipancarkan oleh organisme hidup).

Sebagian besar makhluk bioluminescent adalah kehidupan laut dan ketika mereka menyala di bawah air, seluruh lautan tampak berkilau secara ajaib.

Ada banyak jenis perairan di seluruh dunia, tetapi Sungai Derwent di Tasmania menawarkan yang paling indah.

2. Rainbow Mountain di Andes Peru dan di China

Gunung Vinicunca atau Montaña de Siete Colores (Gunung Tujuh Warna), terletak di Andes Peru, di mana ia ditemukan sekitar lima tahun yang lalu dan sekarang menjadi tujuan populer bagi wisatawan.

Di sini, Anda dapat melihat gunung yang tampak seperti pelangi.

Selain di Peru, Gunung Pelangi juga ada di China.

Sebelum Gunung Pelangi Peru ditemukan, Landform Zhangye Danxia di Tiongkok adalah pegunungan pelangi yang paling terkenal di dunia.

Letaknya di sebuah taman geologi di provinsi Gansu, Landform Zhangye Danxia dan tempat ini telah ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.

Baca juga:Mengesankan, Ini 7 Foto yang Membuktikan Bahwa Kate Middleton Adalah 'Reinkarnasi' Putri Diana

3. Mendenhall Ice Caves di Juneau, Alaska

Berpetualang di hutan pasti sering, tapi berpetualang dalam gletser? Bukan hal yang tidak mungkin.

Anda dapat melakukannya di dalam Gletser Mendenhall yang mempesona di Alaska.

Di mana Anda bisa menjelajahi Gua Es.

4. Grand Prismatic Spring di Taman Nasional Yellowstone, Wyoming

Tempat ini merupakan salah satu keajaiban alam yang paling terkenal.

Sesuai dengan namanya, ini adalah mata air panas seukuran lapangan sepak bola ini, dipagari dengan cincin kuning, hijau, dan oranye yang disekresikan oleh bakteri pencinta panas.

Namun jangan coba-coba menyentuh air sebab suhunya mencapai 170 derajat Fahrenheit.

Baca juga:Foto-foto dan Video saat Napi Teroris Menyerah, Ekspresi Mereka Benar-benar Menimbulkan 'Tanda Tanya'

5. The Northern Lights (Aurora Borealis) di utara Norwegia

Pertunjukan cahaya mitos yang dikenal sebagai Cahaya Utara atau Aurora Borealis, terlihat di banyak tempat, termasuk Alaska, Islandia, Kanada, dan Greenland.

Namun bisa dibilang tempat terbaik untuk melihat fenomena alam ini adalah Norwegia utara, terutama di dekat kota Tromso.

Antara bulan September dan Maret, ketika hari sudah gelap, mengintip ke langit untuk menangkap lingkaran warna hijau menyala, merah jambu, dan ungu, reaksi yang ditimbulkan oleh muatan listrik partikel gas di atmosfer Bumi.

6. Gunung Kawah Ijen di Jawa Timur, Indonesia

Gunung berapi aktif ini adalah pemandangan untuk dilihat, karena tidak hanya memuntahkan lava merah yang khas.

Sebaliknya, lavanya berwarna biru mencolok, berkat kehadiran belerang.

Pada malam hari, pengunjung dapat mengagumi api biru listrik yang luar biasa.

Baca juga:8 Foto Ini Diambil Tepat Sebelum Terjadi Tragedi Mengerikan. Nomor 8 Paling Tragis!

7. Geyser di Washoe County, Nevada

Ini adalah geyser, sebuah struktur alam seperti buku cerita yang meletupkan air setinggi lima kaki ke udara.

Letaknya di Nevada's Fly Ranch.

8. Dallol, Ethiopia

Secara resmi, tempat ini adalah tempat terpanas di planet Bumi.

Bagian dari Great Rift Valley, penuh dengan garam yang terbakar, batu vulkanik, dan asam sulfat, dan suhu tahunan rata-rata adalah sekitar 94 derajat Fahrenheit, meskipun itu bisa naik ke 116.

Garam deposito, puing-puing vulkanik, air panas, deposit mineral , dan lebih banyak lagi yang bertanggung jawab atas lanskap dunia lain dari neon kuning dan hijau.

Baca juga:7 Desa Ini Tersembunyi di Tempat yang Tak Terbayangkan, Salah Satunya Ada di Kawah Gunung Berapi

Artikel Terkait