Preeklampsia Bisa Tingkatkan Risiko Kelainan Jantung Bayi?

Agra Winona

Editor

Preeklampsia Bisa Tingkatkan Risiko Kelainan Jantung Bayi?
Preeklampsia Bisa Tingkatkan Risiko Kelainan Jantung Bayi?

Intisari-Online.com — Preeklampsia adalah komplikasi yang cukup umum terjadi pada ibu hamil, namun penelitian terbaru menemukan bahwa preeklampsia ternyata berhubungan dengan meningkatnya risiko kelainan jantung pada bayi. Preeklampsia ditandai dengan tekanan darah tinggi serta ditemukannya protein dalam urin ibu hamil. Biasanya preeklampsia terjadi saat usia kehamilan mencapai 20 minggu.

Dalam penelitian yang dilaksanakan pada 1.942.072 bayi di semua rumah sakit di Quebec pada tahun 1989 sampai 2012, ditemukan kemungkinan kelainan jantung pada bayi sekitar 8,9 per 1000 kelahiran. Tapi pada perempuan yang mengalami preeklampsia, rata-ratanya lebih tinggi, yakni sekitar 16,7 per 1000 kelahiran. Perempuan yang mengalami preeklampsia sejak awal kehamilan memiliki risiko yang lebih tinggi.

Epidemiolog dari University of Montreal Hospita Research Centrel, Dr. Nathalie Auger, mengatakan bahwa salah satu penyebab preeklampsia adalah obesitas, namun sampai saat ini belum ada cara untuk mencegah preeklampsia dan kelainan jantung. Tapi menurutnya, kasus kelainan jantung masih sangat jarang, dan kebanyakan perempuan yang mengalami preeklampsia melahirkan bayi dengan jantung yang normal.(NYTimes)