Dokter dapat meresepkan pil KB yang berbeda jenisnya dengan jumlah progestin yang lebih rendah, sehingga libido Anda bisa kembali ke tingkat yang normal.
Atau, membantu Anda menemukan metode kontrasepsi lainnya yang tidak terlalu memengaruhi gairah seks Anda.
Dalam kasus yang lebih parah, dokter juga mungkin akan menawarkan terapi testosteron dosis rendah. Terapi, hal seperti ini jarang dilakukan dibanding dengan peralihan metode kontrasepsi.
"Saya ingin orang-orang menggunakan alat kontrasepsi yang baik dan tidak ada alasan untuk mengorbankan libido Anda untuk mengendalikan kehamilan atau kelahiran yang tidak direncanakan," kata Minkin.
(Ade Ryani/tabloidnova.com)
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR