Advertorial

Awas, Polisi Temukan Makeup Murah yang Terkontaminasi Kotoran Manusia!

Adrie Saputra
Adrie Saputra
,
Ade Sulaeman

Tim Redaksi

Intisari-Online.com - Jika Anda penggemar makeup murah dan tinggal di Los Angeles, maka Anda pantas untuk khawatir.

Adaberita buruk, Anda mungkin telah mengolesi kotoran manusia di seluruh wajah dan bibir Anda!

Setelah beberapa keluhan reaksi negatif terhadap makeup di LA, tim kepolisian dibentuk untuk menyelidiki kasus tersebut.

Anggota masyarakat mengalami masalah dengan kulit mereka setelah menggunakan makeup yang dibeli di distrik mode Los Angeles.

Baca juga:Tertipu, Sudah Habiskan Uang Miliaran Rupiah untuk Remaja Cantik, Rupanya Wajah Asli Tanpa Makeupnya Membuat Kaget!

Baca juga:Kulit Anda Sensitif? Ini Tips Membuat Makeup Remover Sendiri, Gampang!

Terutama masalah pada wajah, sekitar bibir dan kelopak mata mereka.

Mereka telah menerapkan produk kecantikan yang rupanya sudah terkontaminasi.

Polisi melakukanpenyamaran ke 21 toko.

Mereka menargetkan toko-toko dan kios-kios yang menjual kosmetik palsu, tiruan murah yangdisamarkan sebagaibarang asli.

Baca juga:10 Fakta Menarik dari Sri Lanka, Negara yang Bertahun-tahun Diabaikan

Setelah diuji, kosmetik ditemukan mengandung bakteri dan kotoran manusia olehLos Angeles PoliceDepartment (LAPD).

LAPD memperingatkan publik bahwa 'harga terbaik tidak selalu merupakan kesepakatan terbaik' dan kemudian menguraikan masalah keamanan pada konferensi pers.

Banyak dari barang-barang itu tidak disaring, diuji, atau diatur dengan benar, yang pada gilirannya dapat membahayakan keselamatan warga kami," kata LAPD Commanding Officer Marc Reina selama pers konferensi.

Marc Reina mengatakan kepada pers bahwa tes yang dilakukan pada kosmetik juga positif untuk peningkatan kadar bakteri, timbal, dan jejak kotoran hewan.

Baca juga:Masih Bertahan Hidup, Inilah Kisah Magic Johnson, Atlet Basket yang Mengidap HIV

Ini bisa menjadi alasan mengapa orang-orang mengalami efek samping pada eyeliner, lipstik, dan maskara mereka.

Mereka pada dasarnya mengoleskan seluruh bakteri di wajah mereka.

Selama investigasi, enam orang ditangkap dan produk kosmetik senilai 700 ribu US dollar (9,6 miliar) disita oleh polisi. (Adrie P. Saputra)

Artikel Terkait