Advertorial

Winnie Mandela Meninggal, Ini Kisah Cinta Pertamanya dengan Nelson Mandela

Aulia Dian Permata

Editor

Mantan istri Nelson Mandela ini tenyata punya cerita dibalik kisah cintanya. Keduanya bertemu saat Nelson masih bertatus suami dari wanita lain.
Mantan istri Nelson Mandela ini tenyata punya cerita dibalik kisah cintanya. Keduanya bertemu saat Nelson masih bertatus suami dari wanita lain.

Intisari-Online.com - Winnie Mandela meninggal dunia pada hari Senin, (2/4/2018) di Johannesburg, Afrika Selatan.

Winnie menghebuskan nafas terakhirnya di usia 81 tahun setelah berjuang melawan penyakitnya sejak awal tahun ini.

Menyandang nama belakang Mandela, Winnie Madikizela adalah mantan istri presiden kulit hitam pertama di Afrika Selatan, Nelson Mandela.

Winnie juga dikenal aktif dalam kegiatan kampanye mengakhiri dominasi kulit putih di Afrika.

(Baca Juga:Ada yang Masih Ingat Nelson Mandela? Inilah 5 Fakta Tak Terduga Tentang Nelson Mandela)

(Baca Juga:Benarkah Vladimir Putin Sosok Pemimpin Ideal? Ini Kondisi Rusia di Bawah Pimpinan Mantan Agen KGB Itu)

Dia dijuluki sebagai aktivis wanita anti-apartheid, sejalan dengan mantan suaminya.

Namun, hanya sedikit yang tahu kisah cinta sang ibu negara dengan mantan suaminya.

Nelson Mandela adalah cinta pertama Winnie yang kala itu baru menginjak masa remaja.

Winnie bertemu dengan Nelson saat usianya baru 22 tahun.

Bukan di restoran atau kampus, keduanya bertemu di halte bus pada tahun 1957.

Saat itu, Nelson telah memiliki istri, Evelyn Mase dan rumah tangga mereka sedang dalam masalah.

Winnie langsung terpesona melihat sosok Nelson, begitu pula Nelson yang menilai Winnie sebagai wanita muda yang karismatik.

Pertemuan pertama mereka itu jadi ajang kenalan.

(Baca Juga:Dari Inneke Hingga Ayu Azhari, Inilah Kesaksian para Aktris Film Era ’90-an yang Pernah Membuat Bioskop Indonesia ‘Memanas’)

Selanjutnya, Winnie dan Nelson jadi lebih sering bertemu dan pergi makan siang bersama.

Satu tahun selanjutnya, 1958 pasangan ini menikah.

Anak pertama mereka, Zenani lahir di tahun 1958 dan anak kedua, Zindziwa lahir tahun 1960.

Pernikahan keduanya berlangsung harmonis dan mereka berjuang dalam misi yang sama.

Winne dan Nelson Mandela sama-sama menentang politik apartheid.

Tahun 1963, Nelson dipenjara dan diasingkan di pulau Robben, sebuah pulau kecil di dekat Cape Town.

Nelson baru dibebaskan tahun 1990, setelah 27 tahun lamanya diasingkan.

Selama itu, Winnie tetap setia menunggu sang suami.

Meski banyak rumor beredar bahwa Winnie juga memiliki pria lain di hidupnya selama Nelson dipenjara, tidak ada yang pernah bisa memberi pernyataan yang sebenarnya.

(Baca Juga:Supertasmar, Inilah Surat Sakti Soekarno untuk Koreksi Kekeliruan Soeharto Menginterpretasi Supersemar)

Pernikahan ini mulai goyah justru saat Nelson telah dibebaskan dari pengasingannya.

Tahun 1994, Nelson Mandela diangkat menjadi presiden Afrika Selatan dan Winnie menjadi ibu negara.

Namun, tahun 1996, Winnie memutuskan bercerai dari suaminya dalam statusnya yang masih ibu negara itu.

Setelah bercerai dari Nelson, Winnie masih aktif dalam berbagai kegiatan kenegaraan.

"Bahkan di saat-saat tergelapnya, saat dia sedang jatuh-jatuhnya, Winnie tetap berjuang untuk kemerdekaan orang-orang Afrika Selatan," kata Cyril Ramaphosa, presiden Afrika Selatan saat ini.

Ramaphosa akan menjadwalkan upacara pemakaman nasional pada 14 April untuk menghormati jasa-jasa Winnie Mandela.

Selamat beristirahat dengan tenang, Winnie Mandela!

(Baca Juga:Sering Terganggu dengan Mobil Tetangga yang di Parkir di Depan Rumah? Ini Jalur Hukum yang Bisa Anda Tempuh!)

Artikel Terkait