Advertorial

Sekarang adalah Waktu yang Tepat untuk Miliki Penghasilan Tambahan

Natalia Mandiriani
Tatik Ariyani

Tim Redaksi

Dulu memang hal tabu untuk membicarakan bisnis ketika sedang di kantor dan bekerja. Sekarang kita bisa miliki penghasilan tambahan.
Dulu memang hal tabu untuk membicarakan bisnis ketika sedang di kantor dan bekerja. Sekarang kita bisa miliki penghasilan tambahan.

Intisari-Online - Ada banyak kesempatan untuk memiliki penghasilan tambahan. Dulu memang hal tabu untuk membicarakan bisnis ketika sedang di kantor dan bekerja.

Sekarang, tak jadi masalah asal tetap bertanggung jawab dengan pekerjaan utama.

Jika ingin memiliki penghasilan tambahan, mulai saja dulu dengan tiga kunci berikut.

Hobi

Jendela awal memulai bisnis atau pekerjaan sampingan dari hobi akan membuat penggarapnya merasa nyaman.

Namun jangan lengah, seringnya bisanis yang dilakukan berdasar hobi tidak menjadikan pemiliknya bersikap profesional dan hati-hati.

Walau pekerjaan tersebut adalah hobi, sikap profesional harus tetap ada.

Target yang jelas, anggaran terukur, serta sistem yang benar menjadi dasar keberhasilan mendapat penghasilan dari sekadar menjalankan hobi.

Baca Juga : Pantas Bocah 8 Tahun Ini Berpenghasilan Rp36 Juta per Jam dari Youtube, Ternyata Segini Jumlah Subscriber-nya

Keahlian

Seseorang yang telah melakukan pekerjaannya selama beberapa waktu pasti menguasai pekerjaannya dengan kemampuan yang lebih baik.

Menggali keahlian akan membuat seseorang mudah menyelesaikan pekerjaan bahkan membuat terobosan di bidangnya.

Tak heran, keahlian dan pengalaman menjadi alas an seseorang sukses dengan yang dikerjakannya.

Inilah sebabnya banyak profesional yang menjadi pebisnis kala di luar jam kerja kantor.

Penghasilan yang diperoleh pun berasal dari beragam pekerjaan karena keahlian menyelesaikan tugas dan berinovasi.

Baca Juga : Kisah Nyata 'Pengangguran', Bertahan Hidup Hingga Usia 70 Tahun Tanpa Kerja dan Penghasilan

Tiru dan kembangkan

Meniru bukan hal haram dalam dunia bisnis asal tetap beretika. Barang dan jasa boleh ditiru tetapi dilarang melakukan klaim kepemilikan orang lain menjadi hak milik pribadi.

Banyak hal bisa dilakukan untuk membedakan dari tempat yang kita contoh.

Memiliki ide yang sama dengan cara pemasaran atau pengemasan yang berbeda bisa jadi kelebihan kita. Atau bisa juga kelebihan kita dari sisi pemasok sehingga harga lebih bersaing.

Mungkin Anda akan mengatakan hal-hal ini hanya mudah dituliskan namun sukar dilakukan.

Berdasar pengalaman, mereka yang membuat pernyataan demikian adalah mereka yang belum memulai tetapi sudah menolak. Langkah pertama adalah membuka kemungkinan.

Baca Juga : Saat Usianya Masih 3 Tahun Donald Trump Sudah Dapat 'Penghasilan' Rp3 Miliar Per Tah

Artikel ini tayang di Majalah Intisari Edisi Desember 2018 dengan judul "Saatnya Wujudkan Penghasilan Tambahan" oleh Eko Endarto.

Artikel Terkait