Intisari-Online.com – Ponsel pintar dan laptop, serta berbagai perangkat teknologi dan gadget lainnya, tidak bisa dipungkiri bahwa semua itu telah mengambil alih kehidupan kita.
Anda merasakannya sendiri, bukan?
Perangkat teknologi itu telah memisahkan kita dari orang lain, bahkan hubungan dengan diri kita sendiri.
Teknologi telah membentu cara kita berpikir. Kita terus-menerus membandingkan diri dengan miliaran orang di seluruh dunia.
Baca Juga : Prediksi Media Sosial 2019: Begini Menangkal Hoaks yang Tetap Eksis
Lalu, apakah sudah waktunya untuk berpaling dari teknologi, dan mengambil alih hidup kita lagi?
Di satu sisi, ya, tetapi tidak sepenuhnya. Rasanya keputusan ini harus dibuat.
Kita hidup di zaman ini dan kita harus berhenti bernostalgia.
Teknologi, internet dan online, telah memberi kita beberapa hal indah. Hal-hal yang bermanfaat, hal-hal yang menyelamatkan jiwa. Inilah bagian yang harus kita hargai dan rangkul.
Baca Juga : Gunakan Media Sosial, Begini Cara Tingkatkan Pariwisata di Jakarta Utara Ala Venus Organizer
Namun, seperti apa pun di dunia ini, adalah pedang bermata dua dan ada banyak efek samping negatif.
Itulah sebabnya mengapa offline menjadi tren besar saat ini.
Beberapa orang akhirnya menyerah sepenuhnya, beberapa hanya membuang bagian-bagian yang membuat mereka sengsara dan merasa memiliki efek buruk pada kualitas hidup mereka.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR