Advertorial

Seorang Mahasiswa Jatuh dari Gedung, Diduga Akibat Kebiasaan Merokok Sambil Duduk di Jendela

Adrie Saputra
Adrie Saputra

Editor

Mahasiswa itu jatuh dari lantai sembilan Arlington House, sebuah blok menara besar di Margate, Kent, ke atap sebuah parkir mobil bertingkat.
Mahasiswa itu jatuh dari lantai sembilan Arlington House, sebuah blok menara besar di Margate, Kent, ke atap sebuah parkir mobil bertingkat.

Intisari-Online.com - Seorang mahasiswa jatuhdari gedung dan tewassetelah diduga duduk dijendela kamarnya.

Franisc Simon (23), ditemukan tewas setelah seorang pejalan kaki, yang sedang mengambil foto di daerah gedung dan tak sengajamemperhatikan apa yang tampak seperti mayat di salah satu fotonya.

Mahasiswa itu jatuh dari lantai sembilan Arlington House, sebuah blok menara besar di Margate, Kent, ke atap sebuah parkir mobil bertingkat.

Kent Live mengatakan polisi harus memotong kunci untuk mencapai bagian yang tidak dapat diakses dari gedung tempat diajatuh.

Baca Juga : (Video) Jembatan Gorky di Rusia Jebol, Lusian Orang Jatuh dalam Teriakan Mencekam Jelang Tahun Baru

Dan hasil pemeriksaan mendengar bahwa tragedi tersebut terjadi berbulan-bulan setelah dia tiba di Inggris dari Rumania untuk menghabiskan waktu bersama ibu dan ayah tirinya.

Franisc dinyatakan meninggal di tempat kejadian pada Oktober tahun lalu.

Anthony Pierce, ayah tirinya, memberi tahu polisi bahwa Simon sering duduk di ambang jendela di flat, menghadap ke dalam, sambil merokok, meskipun berulang kali diperingatkan tentang bahaya melakukan hal itu oleh ibu dan ayah tirinya.

DS Neil Martin, yang menyelidiki kasus untuk Kent Police, mengatakan, "Ketika ibunya atau Pierce menasehati tentang bahaya melakukanhal itu, dia akan menertawakannya, dan berkata, 'Tidak ada yang akan terjadi padaku'."

Baca Juga : Kisah Menyedihkan Pria Berjuluk 'Alien' yang Ingin Dioperasi Karena Ingin Jatuh Cinta dan Menikah

"Sayangnya, itulah yang dipikirkan banyak orang muda."

Pada pemeriksaan di Istana Archbishop di Maidstonekemarin (09/01/2018),dilaporkan bahwa Simon menderita depresi di masa lalu.

Akan tetapi keluarganya mengatakan tidak ada tanda-tanda ia memiliki masalah kesehatan mental yang sedang berlangsung.

Dia telah merencanakan untuk kembali ke Romania 12 hari setelah kematiannya dan tidak ada indikasi bahwa dia berencana untukbunuh diri.

Asisten Koroner Katrina Hepburn memutuskan bahwa kematian itu adalah kecelakaan.

Baca Juga : Kisah Cinta Dian Nitami-Anjasmara: Berawal dari Benci, Akhirnya Berujung Jatuh Cinta

"Ini kecelakaan yang tragis," katanya.

"Sepertinya pemuda ini sedang bersandar atau duduk di luar jendela, karena ceroboh, dia jatuh ke beton di bawah.

"Ini kecelakaan tragis bagi seseorang yang masih sangat muda." (Adrie P. Saputra/Intisari)

Artikel Terkait