Demikian disampaikan Kepala Pusat Data, Informasi dan Hubungan Masyarakat Badan Nasional Penanggulangan Bencana ( BNPB) Sutopo Purwo Nugroho via telepon kepada Kompas TV pagi tadi.
"Ini karena longsor bawah laut. Jumlah korban meninggal dunia mencapai 43 orang," ujar Sutopo.
Data sementara 584 orang dinyatakan luka-luka dan 2 orang dikabarkan hilang.
Sutopo juga menjelaskan penyebab tsunami Pantai Anyer Banten dan Lampung Selatan.
Feomena tsunami di Selat Sunda termasuk langka. Letusan Gunung Anak Krakatau juga tidak besar. Tremor menerus namun tidak ada frekuensi tinggi yang mencurigaikan. Tidak ada gempa yang memicu tsunami saat itu. Itulah sulitnya menentukan penyebab tsunami di awal kejadian.
— Sutopo Purwo Nugroho (@Sutopo_PN) December 23, 2018
(Andi Muttya Keteng Pangerang, Salomo Tarigan)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jadi Korban Tsunami Banten, Pemain Bass Band Seventeen Meninggal Dunia" dan di tribun-medan.com dengan judul Kabar Terbaru Tsunami Pantai Anyer, Update Jumlah Korban Meninggal 43 Orang & Tewas di Lampung.
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR