Find Us On Social Media :

Kisah Raja Bhutan yang Rela Menunggu Selama 14 Tahun Untuk Nikahi Seorang Wanita Jelata

By Afif Khoirul M, Selasa, 14 Agustus 2018 | 10:30 WIB

Intisari-online.com - Bhutan merupakan negara kecil yang terletak di ujung selatan Himalaya dengan populasi sekitar 800.000 orang.

Negara ini juga menjadi salah satu negara paling tertutup dengan kondisi perekonomian paling terbelakang di dunia.

Meski demikian mereka adalah bangsa yang jujur, sederhana dan damai. 

Negara ini juga dikenal luas sebagai Shangri-La terakhir di bumi atau disebut sebagai salah satu negara paling bahagia di dunia.

Baca Juga : Mirip Kisah Cinderela! Dibohongi Pria Botak di Kencan Online Wanita Ini Malah Dapat Jodoh Aktor Ganteng Turki

Selain itu, negara ini juga dipimpin oleh seorang raja yang sederhana dengan kisah cinta yang luar biasa.

Ia adalah Raja Jigme Khesar Namgyel Wangchuck, yang hanya menikahi 1 wanita dan wanita itupun dari rakyat biasa.

Padahal setidaknya raja-raja terdahulu memiliki istri paling tidak 4 orang. Hal tersebut karena perkawinan poligami adalah sesuatu yang legal di Bhutan.

Namun Raja Jigme Khesar Namgyel Wangchuck berjanji tidak akan menikahi wanita lain.

Bahkan kisah cintanya yang dramatis ini bagaikan dongeng.

Kisahnya bermula ketika ia bertemu dengan seorang wanita dari rakyat biasa bernama Jetsun Pema.

Pada saat pertama kali bertemu Sang raja berusia 17 rahun sedangkan Jetsun Pema berusia 7 tahun.

Jetsun kecil berlari pada Raja Jingme Khesar dan menarik tangannya lalu berkata dengan kekanak-kanakan.