Saat 'Pahlawan' Jadi Lawan: Tangis Bung Karno saat Harus Tanda Tangani SK Hukuman Mati Kartosuwiryo
Bung Karno dan Kartosuwiryo merupakan sahabat dekat yang pernah sama-sama berjuang merebut kemerdekaan.
John F Kennedy Pembangkit Nasionalisme Amerika yang Ambisinya Terhenti oleh Terjangan Peluru
‘Jangan tanya apa yang negara akan berikan padamu, tapi bertanyalah apa yang akan Anda berikan pada negara ini.’
Asyik, Taksi Online Boleh Masuk Bandara Soekarno-Hatta, Enggak Harus Kucing-kucingan Lagi
Para pengemudi GrabCar ini nantinya bisa bekerja secara leluasa, tanpa harus kucing-kucingan lagi dengan petugas Aviation Security yang biasa menindak pengemudi taksi online.
Dokumen Diplomatik ‘Akui’ CIA Ingin Bunuh Bung Karno, Inilah Daftar Upaya Pembunuhan Terhadap Soekarno
Upaya pembunuhan terhadap Bung Karno diakui sendiri oleh CIA melalui dokumen rahasia yang sudah tersimpan selama 50 tahun dan baru dibuka pada 17 Oktober 2017 oleh Kedubes AS.
Di Malam Penculikan para Jenderal TNI AD, Bung Karno Ternyata Sedang ‘Bergadang’ Bersama Dewi
Pada 30 September 1965 malam, ketika komplotan G30S sedang menyiapkan rencana penculikan para jenderal TNI AD, Presiden Soekarno justru sedang sibuk menyiapkan hal lain.
Sikap Peragu Bung Karno Jadi Salah Satu Penyebab Soeharto Berani Tumpas PKI Secara Membabi Buta
Padahal para panglima dari AURI, Angkatan Laut (KKO), para Pangdam sebenarnya sudah siap menunggu perintah Soekarno guna menghentikan langkah Soeharto.
Jika Upaya CIA Mendorong G30S Urung Terjadi, Militer Amerika Sudah Siap Menginvasi
Pengerahan kekuatan militer AS yang dalam kondisi siap tempur di kawasan Pasifik, Singapura, dan Filipina jelas menunjukkan bahwa militer AS siap menginvasi kawasan Indonesia.
Meski Menolak G30S, Pernyataan Presiden Soekarno Ini Dianggap Menyakiti Perasaan para Perwira TNI AD
Kata-kata itu dianggap membuat sakit para anggota TNI AD, khususnya Mayjen Soeharto yang secara terang-terangan mengambil alih penganganan PKI berdasar komandonya sendiri.
Di Tengah Laut, Secara Mistis, Sultan HB IX ‘Meramal’ Akan Terjadinya Bencana G30S
di ujung haluan itu tampak Sri Sultan HB IX sedang termenung-menung sambil menatap ke depan seakan sedang 'mengadakan komunikasi dengan Nyai Lara Kidul'.
Kesehatan Bung Karno Makin Merosot Pasca-Gestapu, Rakyat Jawa Timur Sebenarnya Mau Membantu tapi Ia Menolaknya
Melihat kondisi kesehatan Bung Karno yang semakin menurun, rakyat Jawa Timur, yang didukung KKO Angkatan Laut, siap menerima Soekarno kalau berkenan pindah ke Jawa Timur.
Tak Ingin Sejarah Kelam Bangsanya Terulang, Charles Woods Ajarkan Ini pada Anak-anak
‘Jangan sekali-sekali meninggalkan sejarah,’ demikan pepatah dari Ir. Soekarno. Sebab sejarah dapat terulang kembali.
Keputusan Soekarno saat di Halim Ini Banyak Dianggap Sebagai Salah Satu Titik Balik Penting G30S
Penegasan Bung Karno itu menunjukkan bahwa sebagai Presiden RI, ia memang bisa menerima PKI karena saat itu merupakan partai yang sah dan harus bekerja sama. Tapi...
Cakrabirawa Pasukan Elit Pengawal Presiden yang Dibubarkan Gara-gara Sejumlah Oknumnya Tersangkut G30S
Pasukan Cakrabirawa pun dibubarkan pada 28 Maret 1966, para petinggi dan personelnya banyak yang ditangkap dan dipenjarakan tanpa melalui proses pengadilan.
Saat ‘Macan-macan Loreng Berbaret Merah’ Menyelusup ke Daerah Halim yang Penuh Misteri
Strategi 24 jam Kostrad atasi pasukan Bimasakti dari G30S yang sudah mencengkeram urat nadi ibukota.
Sedikit tentang Dipa Nusantara Aidit: Mozaik di Luar Politik
Seperti Soekarno maupun Soeharto, Aidit adalah juga sebuah nama yang dalam gelombang sejarah sempat terlambung sebelum terempas sampai tiba saat sejarah mengadilkannya, dengan kaidah ilmu sejarah.
CIA: Berperan Besar Tumbangkan PKI Sekaligus Terlibat dalam Berbagai Upaya Membunuh Presiden Soekarno
Dalam era Perang Dingin Indonesia menjadi target operasi rahasia CIA karena pemerintah AS sangat khawatir Indonesia akan jatuh ke tangan kekuasaan komunis Uni Soviet.
Sebelum Jack Ma, Indonesia Pernah Mendatangkan Menteri NAZI untuk Jadi Penasihat Ekonomi
Jauh sebelum mengundang Jakc Ma, pada masa Presiden Soekarno, Indonesia pernah mengundang orang asing sebagai penasihat ekonomi: mantan menteri Jerman Nazi.
Bung Karno kepada Cindy Adams: Meski Rakyat Saya Kelaparan, Saya akan Memberikan Makanan Rohani kepada Mereka
Sukarno mengatakan, 'Walaupun rakyat saya kelaparan, saya tetap akan menggunakan $2,50 dari tiap $5.00 untuk memberi makanan rohani bagi mereka.'
