Hilangnya Nancy menggenapkan jumlah perempuan hilang, yang semuanya adalah orangtua tunggal, menjadi tiga orang.
Polisi mengatakan, para perempuan yang hilang itu mengenal kedua terangka, Juan Carlos dan pasangannya, Patricia.
Para perempuan itu diketahui kerap membeli pakaian dan makanan dari pasangan tersebut.
Penyidik mengatakan, pembunuhan biasanya diawali Patricia yang membujuk para korban untuk datang ke kediamannya untuk melihat barang-barang yang dijualnya.
Dalam pemeriksaan, Juan Carlos mengaku telah membunuh Nancy Huitron serta dua korban lainnya Arlet Olguin (23) dan Evelyn Rojas (29).
Polisi menjelaskan, Juan Carlos juga melakukan pelecehan sebelum membunuh mereka serta menjual barang-barang milik korban dan bagian tubuhnya.
Saat ditangkap, Juan Carlos meminta izin untuk mandi dan mengenakan pakaian yang layak sebelum diperlihatkan kepada media.
"Sebab saya bukan penjahat yang kotor," kata Juan seperti ditirukan polisi.
Negara bagian Meksiko memiliki kasus perempuan hilang paling banyak di seluruh negeri itu.
Antara Januadi hingga April tahun ini, sebanyak 395 orang hilang di negara bagian itu dan 207 orang di antaranya adalah perempuan. (Ervan Hardoko)
(Artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judul "Diduga Jual Potongan Tubuh Manusia, Suami Istri Ini Ditangkap Polisi")
Baca Juga : Sangat Mudah Dijumpai, 10 Tanaman Ini Ternyata Sangat Baik Untuk Menyaring Udara Menurut NASA
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR