Intisari-Online.com – Seekor buaya di Sungai Lempake di Berau, Kalimantan, mengejutkan masyarakat di sekitar sungai.
Pasalnya, hewan tersebut terlihat membawa jenazah manusia di moncongnya ke tepian sungai.
Reuters melaporkan, jenazah itu bernama Syarifuddin (41 tahun). Dilaporkan, saat itu korban sedang mandi di sungai bersama teman-temannya pada Selasa (18/7) pukul 6.20 sore waktu setempat.
“Dia sedang di air dan buaya menghampirinya dan membawanya pergi,” kata Andi Resmin, teman korban.
(Baca juga:Seperti Peribahasa, Lolos dari Mulut Buaya Zebra Ini Diterkam Dua Singa ketika Berusaha Melarikan Diri)
Hilangnya Syarifuddin karena dibawa buaya dilaporkan pula ke polisi setempat. Keluarga korban juga ikut mencarinya tetapi tidak ditemukan.
Diperkirakan, korban dibawa oleh buaya ke bagian terdalam dari Sungai Lempake. Akhirnya penduduk desa menghubungi dukun setempat yang biasa menangani buaya.
Menurut sang dukun, korban akan dikembalikan pada esokan harinya dalam keadaan hidup. Namun ternyata, korban sudah meninggal.
Yang mengherankan, masyarakat di tepi sungai melihat seekor buaya membawa korban di moncongnya. Buaya itu sepertinya justru menjaga tubuh korban dari buaya-buaya lain yang akan memangsanya.
Menurut warga setempat bernama Eet, ada cerita yang umum di masyarakat bahwa semua orang yang mandi di sungai dengan masih berpakaian akan baik-baik saja.
Namun tidak bagi mereka yang mandi di sungai dalam keadaan telanjang justru akan diserang buaya.
Dari pemeriksaan medis, jenazah Syarifuddin terdapat luka pada rusuknya bagian kanan tubuh.
Menurut Inspektur Kepala Talisayan Faisal Hamid, polisi tengah menyelidiki peristiwa ini. Polisi melakukan pencarian malam itu juga berdasarkan laporan teman korban yang mengatakan korban diserang oleh buaya.
(Baca juga:Aneh, Remaja Ini Berhenti Bernapas Setiap Kali Tertidur Akibat ‘Kutukan Ondine’)
Pencarian malam hari itu tidak berhasil dan penduduk menghubungi seorang dukun buaya. Akhirnya jenazah Syarifuddin dikembalikan pada keesokan harinya, yaitu Rabu (19/7).
Menurut Inspektur Kepala Hamid, peristiwa ini sangat aneh. Ada 3 ekor buaya mengapung di sungai dan jenazah manusia seperti dilindungi sehingga bisa sampai ke tepi sungai.
Kini, masyarakat setempat tengah berburu buaya yang telah memangsa Syarifuddin.
Berikut videonya: