Kantin di penjara menjual beberapa variasi makanan dengan rasa yang lebih enak dari makanan jatah.
Namun, harganya cukup mahal.
Hanya napi yang memang punya uang berlebih saja biasanya yang jajan di kantin.
Selebihnya, jika ingin makan enak, mereka harus menunggu kiriman makanan dari keluarga yang datang menjenguk.
Baca Juga : Wanita Cantik ini Ceritakan, 'Kehidupan Malamnya' Membuatnya Stroke di Usia 20-an
Sementara narapidana Indonesia harus menerima menu tersebut, narapidana di Australia justru ketagihan Indomie yang notabene berasal dari Indonesia!
Ternyata, makanan cepat saji buatan Indonesia itu diketahui menjadi makanan favorit di penjara-penjara Australia.
Dilansir dari Sajian Sedap yang mengutip Daily Mail, Pemerintah Australia menghabiskan dana lebih dari setengah juta dolar untuk membeli Indomie bagi narapidana.
Baca Juga : 66 Tahun Bertakhta, Ratu Elizabeth II Tak Pernah Lakukan Aktivitas Harian Ini Seumur Hidupnya
Jumlah tersebut setara dengan Rp5.616.732.061 dengan kurs perbandingan 1 dolar Australia = 10.729,32 rupiah.
Lima miliar lebih untuk membeli persediaan Indomie dua tahun.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR