Antioksidan dalam Mangga Membantu Melindungi Tubuh Terhadap Kanker

Intisari-Online.com – Buah yang sedang musim di Jakarta ini sungguh lezat. Kelezatannya pun membantu kesehatan kulit, rambut, mata, sistem kekebalan tubuh, dan masih banyak lagi.

Mangga, buah tropis ini dikenal sebagai “raja buah”. Meskipun tinggi gula, dalam satu cangkir mengandung sekitar 25 gram karbohidrat dan 100 kalori, mangga juga menawarkan manfaat kesehatan.

Berikut ini lima manfaat mangga, yang dapat kita nikmati begitu saja.

Mangga dapat melindungi terhadap kanker

Baca Juga : Kalau Makan Apel Disarankan Bersama Kulitnya, Percayalah, Anda Pasti Tidak Ingin Makan Kulit Mangga

Mangga mengandung lebih dari selusin jenis polifenol. Senyawa ini memiliki aktivitas antioksida yang melindungi sel dari kerusakan DNA yang dapat menyebabkan penyakit degeneratif, termasuk diabetes tipe 2, dan kanker.

Dalam penelitian yang dilakukan pada hewan, antioksidan mangga sebenarnya menekan pertumbuhan sel kanker payudara.

Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Satu cangkir mangga menyediakan sekitar seperempat dari target harian untuk vitamin A, nutrisi yang penting untuk berfungsinya sistem kekebalan (termasuk produksi dan aktivitas sel darah putih). Tidak cukup asupan vitamin dikaitkan dengan kerentanan terhadap infeksi.

Baca Juga : Si Manis Pencegah Penuaan, Ketahuilah 6 Khasiat Luar Biasa Buah Mangga

Meningkatkan kesehatan kulit dan rambut

Vitamin A dalam mangga juga merupakan kunci untuk pengembangan dan pemeliharaan berbagai jenis jaringan epitel, termasuk kulit, rambut, dan kelenjar sebaceous. Kelenjar ini melekat pada folikel rambut, membantu menjaga rambut tetap lembab dan sehat.

Satu cangkir mangga memasok sekitar 75% dari asupan harian vitamin C. Nutrisi ini diperlukan untuk memproduksi kolagen, jaringan yang memberikan elastisitas pada kulit dan membantu mencegah keriput dan kendur.

Meringankan sembelit

Baca Juga : Cara Mudah dan Manjur Usir Rayap di Pohon Mangga, Cuma Pakai Bumbu Dapur Ini Saja

Dalam sebuah penelitian, pada mereka yang mengalami konstipasi kronis, makan mangga lebih bermanfaat daripada mengonsumsi jumlah serat yang setara.

Namun, mangga juga makanan yang tinggi gula, sehingga dapat memicu gas dan kembung pada beberapa orang, terutama mereka dengan sindrom usus besar.

Memperbaiki regulasi gula darah

Tidak mungkin bahwa makanan manis semacam mangga ini akan meningkatkan gula darah, tetapi itu adalah kesimpulan dari sebuah studi percontohan di Universitas Negeri Oklahoma. Selama 12 minggu, 20 pria dan wanita gemuk makan 10 gram bubur mangga beku-kering (setara dengan sekitar setengah buah mangga besar) setiap hari.

Baca Juga : Anda Suka Makan Mangga yang Belum Matang? Lanjutkan, ini 5 Manfaat Dibaliknya

Pada akhir penelitian, mereka memiliki kadar glukosa darah lebih rendah dibandingkan saat memulai percobaan. Para peneliti menduga komponen bioaktif dalam buah, termasuk antioksidan, yang bekerja.

Mendukung kesehatan mata

Antioksidan lutein dan zeaxanthin yang ditemukan dalam mangga membantu kesehatan mata. Senyawa alami, yang melindungi retina dan lensa, telah terbukti meningkatkan jangkauan pandangan, mengurangi ketidaknyamanan dari silau, meningkatkan kontras visual, dan mengurangi waktu yang dibutuhkan mata untuk pulih dari stres cahaya terang.

Antioksidan tersebut juga melindungi mata dari sinar ultraviolet yang berbahaya, dan memperlambat perkembangan katarak dan degenerasi makula.

Baca Juga : 7 Manfaat Daun Mangga Yang Belum Anda Ketahui! Bisa Menurunkan Tekanan Darah, Loh!

Cara makan mangga yang lezat

Untungnya, buah ini dapat dimasukkan ke dalam makanan apa pun, baik yang manis atau gurih. Misalnya, memanggang roti avokad dengan irisan mangga, atau masukkan dalam yogurt atau havermut.

Mangga bisa juga dibuat smoothie, atau tambahkan dalam campuran salad. Sajikan mangga di atas ikan yang dimasak, atau campuran ke dalam biji-bijian utuh. Atau untuk makanan penutup seperti puding, es krim, dan sebagainya.

Baca Juga : Ingin Sperma Kuat dan Tetap Terjaga, Ya Banyak-banyak Makan Mangga Solusinya

Artikel Terkait