Baca Juga : Lion Air JT610 Jatuh, Pertamina Nyatakan Lokasi Jatuhnya Pesawat Ada di Sekitar Fasilitas Pertamina
Apalagi jika penerbangannya semakin berkembang, yang pasti memerlukan teknologi yang terus-menerus harus disesuaikan dengan kebutuhannya.
Software tersebut juga memiliki modul-modul, seperti modul user (pengguna) dan modul destinasi. Untuk pengguna atau orang itu bisa dibagi-bagi lagi menjadi untuk pilot, awak kabin, karyawan, dan penumpang.
Sementara modul destinasi bisa ditambahkan dengan komponen spesifi kasi bandara-bandara yang menjadi destinasi penerbangannya.
Azzy pun mengatakan, “Tidak make sense kalau Anda punya 20 pesawat tapi nggak punya scheduling system; tak masuk akal.”
Jika seluruh operator penerbangan nasional sudah memiliki soft ware yang benar, para inspektur dapat melakukan pekerjaannya dengan efektif, efisien, dan optimum juga. Datang ke operator, ia cukup menanyakan software yang digunakannya dan melakukan pengawasan dengan cermat dan tepat melalui kinerja software tersebut.
Baca Juga : Lion Air JT-610 Hilang Kontak, Kesaksian Masyarakat Ungkap Posisi Terakhir Pesawat di Kepulauan Seribu
“Dari data itu, kita pun bisa cocokkan dengan tag log perawatan pesawat,” ucapnya.
Software yang terintegrasi itu bisa menangani perencanaan, penjadwalan, logbook untuk pilot dan awak kabin, plus data penumpang.
Bahkan bisa pula digunakan untuk, antara lain, sistem pelaporan jam terbang, penggajian, juga bisa dikombinasikan antara inspektur operasi penerbangan (fl ight operation) dengan inspektur kelaikan udara (airworthiness).
Sejalan dengan fungsinya yang menjadi lebih kompleks, petugas operasional software itu harus orang yang sudah terlatih.
Dengan software yang terintegrasi dan dioperasikan dengan benar, boleh jadi tak ada lagi kelebihan jam terbang pilot, ada pemerataan jam terbang setiap pilot, bahkan bisa terdeteksi hal-hal yang tidak sesuai regulasi lainnya.
Dengan demikian, ada pencegahan untuk terjadinya hal-hal yang tidak dinginkan, seperti insiden dan kecelakaan, yang sekarang ini kerap terjadi.
(Ditulis oleh Reni Rohmawati, seperti pernah dimuat di Majalah ANGKASA edisi Juli 2015)
Source | : | Angkasa |
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR