Kemenangan itu semakin terasa indah kala Ginting berhasil mengalahkan empat Juara Dunia untuk mencapai gelar tersebut.
Ginting berhasil mengalahkan Lin Dan (China) di babak pertama, Viktor Exelsen (Denmark) di babak kedua, Chen Long (China) di perempat final, dan Kento Momota di babak final.
Ketiga adalah Ihsan Maulana Mustofa.
Meski namanya masih kurang dikenali di antara nama Jojo dan Ginting, nyatanya Ihsan tak kalah hebat dengan kedua sahabatnya tersebut.
Bahkan pelatih tunggal putra, Hendry Saputra, mengatakan bahwa dulu Ihsan lebih jago daripada Jojo dan Ginting.
Namun karena cedera pada tahun 2017, ranking Ihsan turun sampai ranking 47, melansir dari Badmintonindonesia.org.
Sekarang, Ihsan tengah mencoba mengembalikan performa terbaiknya.
Bahkan baru-baru ini, dia berhasil menjadi juara dalam turnamen Bangka Belitung Indonesia Masters 2018.
Di final, Ihsan mengalahkan Lin Yu Hsien (Taiwan) dengan skor 21-17 dan 23-23 di Pangkalpinang, Minggu (23/9/2018).
Tentunya kehadiran trio baru tunggal putra ini bisa memberikan harapan bagi Indonesia.
Apalagi sudah sangat lama rasanya Indonesia tidak menorehkan prestasi gemilang di bagian tunggal putra semenjak Taufik Hidayat gantung raket pada 2013.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Aulia Dian Permata |
KOMENTAR